TMT 1 April, Terima SK PPPK 29 Mei, Info BKD Tak Dapat Gaji ke-13, Ajun: Super Aneh!
jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah daerah dinilai tidak siap dengan pengangkatan honorer menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Sebab, gaji dan tunjangan PPPK pun masih terus menjadi masalah di daerah.
Jangankan mengangkat PPPK baru, pegawai angkatan 2019 saja masih belum menerima semua haknya, seperti gaji dan tunjangan serta kenaikan gaji berkala.
"Pemda sepertinya tidak siap mengangkat honorer menjadi PPPK. Alasannya duitnya enggak ada," kata Ajun Prajitno, PPPK tenaga kesehatan (nakes) Kabupaten Ponorogo kepada JPNN.com, Kamis (8/6).
Nakes yang sudah menerima SK PPPK pada 29 Mei dengan TMT atau terhitung mulai tanggal 1 April 2023 ini menyampaikan kabar duka terkait nasib mereka.
Menurut Ajun, informasi dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Ponorogo, PPPK 2023 tidak akan menerima gaji ke-13.
"Kami TMT 1 April, terima SK PPPK 29 Mei, tetapi tidak mendapatkan gaji ke-13. Super aneh!," cetus Ajun.
Ajun mengaku tidak mengerti mengapa mereka yang baru saja menerima gaji PPPK tidak mendapatkan jatah gaji ke-13.
Pegawai yang tercatat TMT 1 April dan menerima SK PPPK 29 Mei disebut BKD tidak menerima gaji ke-13. Hal itu dianggap super aneh!
- Paruh Waktu Tercantum di Pengumuman Hasil Seleksi PPPK 2024, BKN Bereaksi
- Penjelasan BKN soal Ribuan Akun Honorer TMS Tereset Saat Pendaftaran PPPK Tahap 2
- 5 Berita Terpopuler: BKN Segera Umumkan Hasil Seleksi PPPK Tahap 1, tetapi Pemeringkatan Ruwet, Ribuan Honorer TMS Terseret
- Akun Ribuan Honorer TMS Tereset, Daftar PPPK 2024 Tahap 2 Diminta Suket
- PPPK 2024 Memprioritaskan Honorer K2, Non-K2 Legawa Diangkat Paruh Waktu
- BKN Minta Admin SSCASSN Buka Inbox, Segera Umumkan Hasil Seleksi PPPK Tahap 1