TNI-AD Diminta Buka Akses Pihak Luar
Komnas HAM Tetap Ingin Masuk Markas Kopassus
Minggu, 31 Maret 2013 – 07:01 WIB
JAKARTA---Penyidikan penyerbuan Lapas Cebongan, Sleman bakal tambah serius setelah Pusat Polisi Militer TNI-AD turun tangan. Sayangnya, KSAD Jenderal Pramono Edhie Wibowo sudah mengisyaratkan tidak akan melibatkan pihak lain untuk memeriksa anggotanya. Menurut Siti, Komnas HAM tidak mencari-cari kesalahan TNI. Sebaliknya, justru ingin mengklarifikasi duduk persoalan yang sebenarnya. “Kami ingin mendapatkan data dan fakta yang akurat dari sumber pertama di lapangan,” katanya.
Padahal, Komnas HAM berharap masih bisa mengakses informasi langsung dari anggota TNI di lapangan.
Baca Juga:
”Semua berangkat dari niat baik. Sama sama untuk menegakkan hukum,” ujar Ketua Komnas HAM Siti Nor Laila di Jakarta kemarin (30/03). Komnas HAM hingga kini belum bisa menemui Kopassus Grup 2 Kartasuro. Mereka belum mendapat izin dari Panglima TNI.
Baca Juga:
JAKARTA---Penyidikan penyerbuan Lapas Cebongan, Sleman bakal tambah serius setelah Pusat Polisi Militer TNI-AD turun tangan. Sayangnya, KSAD Jenderal
BERITA TERKAIT
- Gempur Rokok Ilegal di 2 Wilayah, Bea Cukai Amankan Barang Bukti Sebanyak Ini
- Kinerja Pelayanan Publik Pemprov Jateng Diganjar Penghargaan dari ORI
- Saat Aktif jadi PNS Setor Uang per Bulan ke Korpri, Begitu Pensiun Susah Cairnya
- Jurus Mendes Yandri Atasi 3.000 Desa yang Masih Tertinggal
- 5 Berita Terpopuler: Honorer 32 Tahun Gagal Tes PPPK, Semoga RUU ASN Menjadi Penyelamat
- Pengusaha Surabaya Suruh Siswa Sujud & Menggonggong Sudah Ditangkap, Begini Tampangnya