TNI AL – Kemenparekraf Jalin Kerja Sama Sadar Wisata

jpnn.com - JAKARTA – Perjanjian kerja sama TNI Angkatan Laut melalui Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar) dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI merupakan tindak lanjut dari kebijakan pemerintah dalam melaksanakan pembangunan sektor maritim di Indonesia, khususnya dalam menggali potensi pariwisata bahari di Sumatera Barat.
Demikian antarta lain amanat tertulis Pangarmabar Laksamana Muda TNI A. Taufiq R., yang dibacakan Kasguspurlaarmabar Kolonel Laut (P) Denih Hendrata pada acara penandatanganan perjanjian kerja sama TNI Angkatan Laut dengan Kemenparekraf RI di Kantor Kemenparekraf, Jakarta Pusat, Selasa (2/2).
Penandatangan kerja sama tersebut dilaksanakan oleh Kasguspurlaarmabar Kolonel Laut (P) Denih Hendrata mewakili TNI Angkatan Laut dan Sesmenparekraf Ukuswara dari Kemenparekraf RI.
Terkait dengan Latihan Bersama (Latma) Multilateral Komodo ke-2 yang akan dilaksanakan di Mandeh, Sumatera Barat (Sumbar) mendatang, Pangarmabar mengatakan Latma yang diikuti negara-negara asing tersebut akan melaksanakan rangkaian kegiatan berupa Engineering Civic Action Program (Encap). Yaitu kegiatan bantuan pembangunan sarana dan prasarana umum.
Hal ini merupakan implementasi sadar wisata dan Sapta Pesona Kemenparekraf RI yang turut serta dalam menyukseskan Latma Multilateral Komodo sekaligus secara langsung membantu kesulitan masyarakat di kawasan tersebut.
Selanjutnya Pangarmabar mengatakan, Latma tersebut merupakan salah satu tugas TNI di masa damai yaitu melaksanakan Operasi Militer Selain Perang (OMSP) dalam bentuk maritime peacekeeping operation dan operasi kemanusiaan humanitarian assistance and disaster relief yang diwujudkan dengan membangun fasilitas umum yang akan dilaksanakan di kawasan wisata Mandeh, Sumbar.
Menurut Pangarmabar, latihan tersebut melibatkan 37 negara, 21 kapal perang negara peserta, 28 KRI dengan 5.700 prajurit. Kegiatan ini juga dapat dimanfaatkan sebagai ajang promosi wisata, yang akan membawa dampak positif dalam peningkatan kunjungan wisatawan ke daerah Sumbar.
Menurut Kepala Dispenarmabar, Letkol Laut (KH) Ariris Miftachurrahman, hadir dalam acara tersebut antara lain Aslog Danguspurlaarmabar, Kadiskumarmabar, Deputi Destinasi, Sesdeptinasi serta Sesdepkelembagaan Kemenparekraf RI.(fri/jpnn)
JAKARTA – Perjanjian kerja sama TNI Angkatan Laut melalui Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar) dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 10 Tahun Berdiri dengan Bangunan Seadanya, Sekolah di Ujung Garut Selatan Ini Akhirnya Direnovasi
- BMKG Meminta Warga Waspada Banjir Rob di 17 Wilayah di Indonesia, Catat Daerahnya
- 5 Berita Terpopuler: Pengumuman Seleksi PPPK Muncul, Info BKN Bikin Degdegan, Ada soal Gaji Paruh Waktu
- Sido Muncul Gelontorkan Rp 260 Juta untuk Operasi 40 Pasien Anak Bibir Sumbing
- Sosok Aspri Wamen Bima Arya Jadi Sorotan, Ternyata…
- Kapan PPPK 2024 Tahap 1 Mulai Bekerja? Jangan Kaget ya