TNI AL Evakuasi Ibu Melahirkan yang Terombang-ambing di Laut
jpnn.com, JAKARTA - Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Surabaya (SBY)-591 jajaran Koarmada II dengan Komandan Letkol Laut (P) Handoyo membantu evakuasi ibu melahirkan yang sedang terombang-ambing di atas Kapal Siaga Desa pada Senin (20/6).
Saat itu, KRI Surabaya sedang melaksanakan operasi pelayaran dari Pulau Sepekan menuju Pulau Sapudi di perairan sebelah barat Pulau Kangean, Madura, Jawa Timur.
Kapal Siaga Desa yang mengalami kerusakan (As Mesin Induk patah) ini selanjutnya digandeng menuju Pelabuhan Kangean untuk evakuasi ke darat.
KRI Surabaya-591 selanjutnya lego jangkar di Teluk Ketapang Kangean dilanjutkan penurunan 2 LCVP untuk proses evakuasi korban ke darat, sedangkan kapal Siaga Desa diantar ke area lego jangkar.
Komandan KRI Surabaya-591 menjelaskan kapal Siaga Desa yang sedang dalam misi mengantar warga dalam proses persalinan mengalami mati mesin dan sempat terombang ambing di lautan.
"Setelah di lokasi dengan jarak 1.200 yard dari kapal Siaga Desa, selanjutnya KRI Surabaya-591 menurunkan 2 unit LCVP untuk menuju kapal Siaga Desa guna melaksanakan evakuasi," kata Letkol Handoyo.
Dalam evakuasi kapal tersebut, KRI Surabaya-591 berhasil mengevakuasi 8 personel dengan keterangan 2 orang pasien (1 Ibu pasca-operasi Caesar beserta 1 bayi), 2 orang keluarga pasien, dan 4 orang tenaga medis (3 dokter dan 1 bidan).
Seluruh personel dalam kondisi aman. Pasien selanjutnya dirawat di ruang kesehatan KRI Surabaya-591 untuk kemudian dibawa menuju Puskesmas terdekat.
Komandan KRI Surabaya Letkol Laut (P) Handoyo membantu evakuasi ibu melahirkan yang sedang terombang-ambing di atas Kapal Siaga Desa,
- Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi, SAR Gabungan TNI AL Bergerak Cepat Evakuasi Korban
- Satgas Port Visit 2024 Gelar Bakti Kesehatan dan Open Ship Bagi Warga Solomon Islands
- Prajurit TNI AL Gagalkan Penyelundupan 64 Karung Pakaian Bekas Ilegal di Perairan Muara Selor
- Angkatan Laut Rusia Bakal Masuki Perairan Indonesia, Ada Misi Khusus Apa?
- Tekanan China Meningkat, Indonesia Diminta Perkuat Pertahanan di Natuna
- TNI Siapkan 3 Kandidat Ajudan Presiden Prabowo