TNI AL Gagalkan Penyeludupan Narkoba dari Malaysia, Nih Penampakannya

jpnn.com, BATAM - Pangkalan TNI Angkatan Laut Batam (Lanal Batam) mengagalkan penyeludupan narkoba jenis sabu-sabu sebanyak 4 kg pada Rabu (24/3) kemarin.
Komandan Lantamal IV Tanjung Pinang Laksma TNI Indarto Budiarto mengatakan dua orang kurir WNI membawa narkoba dari Malaysia ke Pelantar Pulau Judah, Kecamatan Moro Kabupaten Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau (Kepri).
“Peredaran narkoba dengan memanfaatkan kurir WNI yang bekerja di Malaysia merupakan modus lama,” ujar Indarto, Kamis (25/3).
Indarto menjelaskan penyelundupan narkoba tersebut bisa menyebar ke berbagai kalangan khususnya generasi muda dan bisa mengakibatkan hancurnya negara.
“Penangkapan pelaku ini sekaligus menyelamatkan ribuan generasi muda dari ancaman bahaya narkoba,” ujar Alumnus Akademi Angkatan Laut (AAL) tahun 1988 itu.
Dia menyebut penangkapan pelaku kejahatan ini berawal dari laporan masyarakat terkait kegiatan ilegal berupa pengiriman barang haram narkoba.
Berdasarkan laporan tersebut, menurut Indarto, personel Lanal Batam melaksanakan pengamatan dan penyelidikan.
Selanjutnya, Danlanal Batam memerintahkan unsur-unsur di lapangan yakni satuan intelijen dan operasi bersinergi melakukan penindakan.
Personel Pangkalan TNI Angkatan Laut Batam (Lanal Batam) mengagalkan penyeludupan narkoba jenis sabu-sabu sebanyak 4 kg pada Rabu (24/3) kemarin.
- Akademisi: Sebagian WNI di Suriah Layak Mendapat Kesempatan Kedua
- Jabodetabek Banjir, Mayjen Endi Kerahkan Ratusan Marinir
- Soal Wacana Driver Wajib Ber-KTP Bali, Pemda & Pemerintah Pusat Diminta Lakukan Hal ini
- Laksda TNI Edwin Bicara Soal Peran Strategi TNI AL Menjaga Potensi Maritim Menuju Swasembada Pangan
- Terlibat Keributan di THM, 1 Anggota TNI AL Tewas, 2 Prajurit Terluka
- Laksda Edwin Ungkap Potensi Laut untuk Swasembada Pangan Lewat Buku