TNI AL Jadwalkan Ulang Rekrutmen Prajurit, Begini Alasannya

jpnn.com, JAKARTA - Dampak Covid-19 di Indonesia yang hingga saat ini masih tinggi sangat berpengaruh terhadap proses penerimaan prajurit TNI Angkatan Laut Tahun 2020.

Oleh karena itu, jadwal rekrutmen yang sudah ditetapkan sebelumnya harus dijadwalkan ulang.

Hal tersebut disampaikan Asisten Personel (Aspers) KSAL, Laksamana Muda TNI Irwan Achmadi saat membuka rapat evaluasi penerimaan prajurit TNI AL TA 2020 dan rencana penerimaan personel TNI AL tahun 2021 secara virtual, dari ruang rapat Staf Personalia Angkatan Laut (Spersal), Mabesal Cilangkap Jakarta Timur, Selasa (9/2/2021).

Rapat yang akan dilaksanakan selama dua hari ini diikuti seluruh komuniti personel dan kedinasan-kedinasan terkait seluruh Indonesia dengan agenda paparan evaluasi penerimaan prajurit TNI AL TA 2020 oleh Paban II Binteman Spersal Kolonel Laut (E) Mukhlis.

Selain itu, rencana penerimaan personel TNI AL TA 2021 disampaikan oleh Kalapetal Disminpersal Kolonel Laut (P) Apri Suryanta serta paparan tentang rencana pengadaan CPNS TNI AL TA 2021 oleh Kasijabpatsip Disminpersal Pembina Tk.I IV/b Sutrisno.

Aspers KSAL menegaskan dalam masa pandemik Covid-19 penerimaan prajurit tetap harus dilaksanakan namun perlu suatu terobosan dengan melaksanakan rekrutmen berdasarkan prosedur protokol kesehatan Covid-19.

“Covid-19 bukan alasan untuk tidak bisa mencari generasi-generasi muda Indonesia yang berkualitas untuk bergabung menjadi anggota TNI AL melalui jalur penerimaan Perwira, Bintara, Tamtama dan PNS TNI AL,” tegasnya.

Menurut dia, tersedianya prajurit TNI AL yang unggul, salah satunya sangat ditentukan pada saat awal fungsi pembinaan personel (Binpers). Yaitu penyediaan Lembaga Penyediaan Tenaga Angkatan Laut (Lapetal) Disminpersal.