TNI AL Kerahkan Dua KRI Saat Menerima Repatriasi ABK KM Bandar Nelayan
jpnn.com, BALI - TNI Angkatan Laut (TNI AL) mengerahkan dua Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) yakni KRI Yos Sudarso-353 dan KRI Escolar-871 serta unsur Patkamla Bali dan Sea Reader saat menerima repatriasi 19 Anak Buah Kapal atau ABK KM Bandar Nelayan-188 dari kapal perang Australia HMAS ANZAC.
Acara tersebut berlangsung di area lego jangkar perairan Benoa pada koordinat 08° 45'.985 LS - 115° 14'.405 BT, Jumat (21/5).
KRI Yos Sudarso-353 bertugas melaksanakan pengawalan terhadap HMAS ANZAC, sedangkan KRI Escolar-871 digunakan untuk menerima ABK KM Bandar Nelayan-188 yang dipindahkan dari kapal HMAS ANZAC.
Setelah mengevakuasi ABK KM Bandar Nelayan-188, KRI Escolar 871 selanjutnya sandar di Dermaga Timur Benoa dengan membawa 19 ABK WNI.
Proses penurunan ABK tetap menjalankan protokol kesehatan (cuci tangan dan barang bawaan disemprot disinvektan). Para ABK kemudian menuju Gedung BCT Benoa untuk mengisi formulir dan pengecekan suhu tubuh serta melaksanakan rapid antigen.
Setelah pelaksanaan protokol kesehatan dilaksanakan penandatangan berita acara serah terima WNI dari pemerintah Australia kepada pemerintah Indonesia.
Penandatanganan serah terima oleh Konsul Australia untuk Indonesia Ny. Andrea Griffiths dan Direktur Perlindungan WNI Kemenlu RI Jaka Nugraha serta Atase Pertahanan Laut Australia untuk Indonesia Capt. Rod Griffits dan Danlantamal V Laksma TNI Mohamad Zaenal.
Danlantamal V Surabaya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Australia yang telah membantu pemulangan ABK KM. Bandar Nelayan-188. Repatriasi yang dilaksanakan ini merupakan wujud kerja sama yang baik antara Angkatan Laut Australia dan TNI AL dalam memerankan perannya untuk melaksanakan tugas kemanusian.
TNI AL mengerahkan dua Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) serta unsur Patkamla Bali dan Sea Reader saat menerima repatriasi 19 ABK KM Bandar Nelayan 188.
- Satgas Port Visit 2024 Gelar Bakti Kesehatan dan Open Ship Bagi Warga Solomon Islands
- Prajurit TNI AL Gagalkan Penyelundupan 64 Karung Pakaian Bekas Ilegal di Perairan Muara Selor
- Angkatan Laut Rusia Bakal Masuki Perairan Indonesia, Ada Misi Khusus Apa?
- Tekanan China Meningkat, Indonesia Diminta Perkuat Pertahanan di Natuna
- TNI Siapkan 3 Kandidat Ajudan Presiden Prabowo
- Prajurit TNI AL Mengevakuasi Jenazah Seorang Nelayan di Perairan Karimun Anak Riau