TNI AL Mengerahkan 2 Pesawat Membantu Pencarian Korban Kapal Tenggelam di Kalbar
jpnn.com, PONTIANAK - Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut XII Pontianak mengerahkan dua pesawat yakni jenis CN 235 P-8305 dan Cassa NC-212 P-8203, untuk mencari 42 nelayan yang kapalnya tenggelam akibat diterjang ombak saat cuaca buruk di perairan Kalbar, Selasa (13/7) malam.
Danlantamal XII Brigjen TNI (Mar) Andi Rukman menjelaskan dua pesawat itu merupakan bantuan dari Koarmada I.
"Sudah tiba di Pontianak, dan langsung melakukan pencarian," kata Brigjen TNI (Mar) Andi Rukman di Pontianak, Minggu (18/7).
Tidak hanya itu, pihaknya juga mengerahkan Kapal AL Sambas dan 2 Sea Rider Lantamal XII bersama unsur bantuan dari Koarmada I, yaitu KRI Usman Harun 359 dan KRI Kerambit 627, untuk melaksanakan pertolongan dan pencarian korban.
"Kami berharap dengan adanya bantuan KRI dan pesawat udara dari Koarmada I maka dapat membantu pelaksanaan SAR gabungan yang sudah kita laksanakan bersama sejak tanggal 14 Juli 2021," ujarnya.
Dia menambahkan pada hari ini Sea Rider Lantamal XII melakukan evakuasi terhadap KM Hayden Mina Jaya yang mengangkut 10 ABK yang tenggelam di Perairan Pulau Sitijan Kalbar.
Tiga dari sembilan ABK kapal motor itu belum ditemukan, sehingga KM itu harus dievakuasi ke perairan lebih dangkal guna memastikan masih ada korban yang terperangkap di dalam kapal tersebut.
Sementara itu, Kepala Kantor Search and Rescue (SAR) Pontianak, Kalbar, Yopi Haryadi menyatakan total KM yang tenggelam menjadi 17 unit.
TNI AL mengerahkan pesawat CN 235 P-8305 dan Cassa NC-212 P-8203 mencari nelayan yang kapalnya tenggelam di perairan Kalbar.
- TNI Kerahkan Puluhan Ribu Prajurit Bantu Polri Jaga Keamanan Natal & Tahun Baru
- TNI AL Gelar Makan Bergizi Gratis di Berbagai Wilayah Demi Wujudkan Indonesia Emas 2024
- Kapal Harbour Tug Produksi Dalam Negeri Memperkuat TNI AL
- TNI AL Gagalkan Penyelundupan Rokok Ilegal di Merak Bernilai Rp 9,6 Miliar
- Berulang Tahun ke-62, Kowal Tunjukkan Semangat Juang dan Profesionalisme
- Naik 6,5 Persen, UMP Kalbar 2025 jadi Rp 2.878.285, Mulai Berlaku Januari