TNI AL Rancang Sistem Komando Laut
Rabu, 09 Januari 2013 – 09:18 WIB
Menurut Rizal, ancaman konvensional juga bisa melebar ke ancaman kawasan tatkala menyangkut daerah yang masih sengketa. "Contoh paling nyata adalah konflik di Laut China Selatan," ujar alumni IDSPSS Jenewa itu.
Rizal menegaskan bahwa keberadaan Kohanla sudah merupakan keharusan untuk menangkal potensi-potensi ancaman itu. "Khusus kapal patroli, TNI AL harus memiliki kapal patroli udara, laut, dan udara-laut,"katanya. (rdl)
JAKARTA - Strategi militer baru dirancang oleh Markas besar TNI Angkatan Laut. Sistem itu berupa pembentukan Komando Pertahanan Laut. Tugasnya untuk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kapolri Ajak Pemuda Muhammadiyah Berantas Judi Online & Polarisasi Pilkada Serentak
- Penjelasan BKN soal Penentuan Kelulusan PPPK 2024, Honorer K2 Bisa Senang Nih
- Demo di Depan DPD PKS, Ikatan Santri Jakarta Minta Suswono Diadili
- Pemuda Muhamadiyah Harus Siap Hadapi Tantangan Politik Menuju Indonesia Emas 2045
- Kasatreskrim Ditembak Kabag Ops di Sumbar, Kadiv Propam Bilang Begini
- Namanya Dicatut Oknum Wartawan di Sejumlah Daerah, Edi Lemkapi Bakal Lapor Polisi