TNI-ATM Sepakat Amankan Selat Malaka
Rabu, 12 Juni 2013 – 23:11 WIB
Dikatakannya, Latgabma Malindo menguji protap nomor 16 tentang cara pengambilan keputusan dalam melaksanakan operasi bersama menghadapi ancaman dari teroris. Selain protap nomor 16 juga diuji protap nomor 18 tentang bagaimana taktik, teknik dan prosedur yang diujikan dalam penanggulangan bersama menghadapi ancaman teroris.
"Ini sangat penting karena kalau protap ini sudah dilaksanakan, maka Indonesia dan Malaysia tidak ragu untuk melakukannya dengan baik. Sebagai langkah untuk menghadapi berbagai kemungkinan tindakan teroris, negara yang berbatasan laut di Selat Malaka juga sepakat merumuskan konsep operasi melalui kegiatan Eyes in the Sky (EiS), Malacca Strait Sea Patrol (MSSP) dan Patroli Kordinasi (Patkor) Malindo dalam rangka mengamankan Selat Malaka dari berbagai ancaman”, tegas Panglima TNI.
Terakhir Panglima TNI menjelaskan, Latihan Malindo yang semula dilaksanakan 4 tahun sekali sekarang sudah menjadi 3 tahun, dengan cara bergantian tempat. "Sekarang di Indonesia mungkin tahun berikutnya di Malaysia dan tidak menutup kemungkinan kegiatan ini bisa dua tahun sekali," harapnya. (fas/jpnn)
MEDAN - Panglima Angkatan Tentera Malaysia (ATM), Jeneral Tan Sri Dato Sri Zulkifeli Bin Mohd Zin mengatakan Latihan Gabungan Bersama (Latgabma)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Innalillahi, Yusri Yunus, Jenderal Periang Tutup Usia
- Kemendagri Dorong Pemda Terapkan ETPD Guna Tingkatkan Pendapatan Asli Daerah
- Penyelesaian Hukum di Indonesia Harus Mengedepankan Restorative Justice
- KTNA: Kebijakan Bulog Berpotensi Merugikan Petani
- Gulkarmat Jakarta Barat Pastikan Pencarian Korban Kebakaran Glodok Plaza Dilanjutkan Besok
- Info Terkini dari Menteri KKP Soal Pagar Laut di Tangerang