TNI AU Kerahkan 2 Helikopter Untuk Evakuasi Korban

jpnn.com - SUKABUMI - Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Udara (AU) turun tangan menyelematkan para nelayan yang terjebak akibat ombak tinggi.
Jajaran TNI AU mengerahkan dua helikopternya untuk mengevakuasi 71 nelayan.
Mereka terjebak di ujung dermaga eks perusahaan pasir besi PT Sumber Besi Prima (PT SBI) Desa Buniasih, Tegalbuleud, Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (17/10).
Berdasarkan siaran pers resmi TNI AU yang disiarkan Jumat (18/10), pihak TNI AU mengerahkan dua unit helikopter jenis Caracal dan Super Puma dari Pangkalan TNI AU Atang Sendjaja, Bogor.
TNI AU bersama Basarnas juga mengerahkan unit helikopter serta perahu nelayan.
Komandan Satuan Radar 216 Cibalimbing Letkol Lek Umar Saifuddin Rumbiak mengatakan dua helikopter itu dipakai personel untuk menyelamatkan para nelayan secara bertahap.
Setelah para nelayan diangkut dengan helikopter tersebut, lalu mereka dibawa ke markas Satuan Radar 216 Cibalimbing yang menjadi posko penyelamatan.
Di sana, para nelayan tersebut diberikan bantuan medis dan kebutuhan lain yang menunjang keselamatan para korban.
TNI Angkatan Udara turun tangan hingga mengerahkan dua helikopter untuk mengevakuasi 71 nelayan yang terjebak ombak tinggi.
- Senator Lalita Buka Puasa Bersama Masyarakat Nelayan, Tekankan Toleransi
- Asyik Mandi dan Main, Riski Tenggelam di Sungai Lematang
- Gelombang Tinggi Berpotensi Terjadi, BMKG Imbau Nelayan di DIY Tunda Melaut
- Berkat Edukasi PSN & TNI AU, Siswa SMK Berhasil Luncurkan Roket Amatir
- Nelayan & Masyarakat di Bali Diminta Waspada Gelombang Setinggi 3 Meter
- Dukung Kesejahteraan Nelayan, Kitabisa, Aruna, dan Yayasan Ini Lakukan Kolaborasi