TNI AU Mulai Menyiapkan Pilot Khusus Pesawat Tempur Rafale

jpnn.com, JAKARTA - Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) mempersiapkan pilot-pilot khusus untuk menerbangkan pesawat tempur generasi 4,5 Dassault Rafale. Hal itu dilakukan setelah Indonesia memutuskan membeli pesawat tempur tersebut dari Prancis.
Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Fadjar Prasetyo menyatakan pihaknya menyiapkan beberapa penerbang, meskipun belum menentukan berapa jumlah yang disiapkan.
"Kami menyiapkan beberapa penerbang, tetapi kami belum tentukan jumlahnya, tetapi secara kriteria sudah kami siapkan dan yang eligible (memenuhi syarat) untuk bisa berangkat," kata Marsekal Fadjar seusai Rapat Pimpinan TNI AU Tahun 2022 di Markas Besar AU Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (4/3).
Dia menjelaskan para penerbang pesawat tempur itu akan mendapatkan pelatihan di Prancis dan Indonesia, sebelum ditempatkan di skuadron yang sudah ada.
Namun, Marsekal Fadjar menambahkan, penempatan baru untuk satuan jet tersebut tidak mudah karena banyak persyaratan yang harus dipenuhi.
"Karena menempatkan satuan udara cukup kompleks. Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi, kecuali ke depan kami mendapat perintah menggelar di mana kami akan siap," katanya.
Seperti diketahui, Kementerian Pertahanan (Kemhan) telah menandatangani kontrak kerja sama pembelian enam pesawat tempur generasi 4,5 Dassault Rafale buatan Prancis.
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengatakan hal itu seusai menerima kunjungan kehormatan Menteri Angkatan Bersenjata Republik Prancis Florence Parly di Kantor Kemhan Jakarta, Kamis (10/2).
TNI AU menyiapkan pilot-pilot khusus untuk menerbangkan pesawat tempur generasi 4,5 Dassault Rafale. Pesawat tempur itu dibeli Indonesia dari Prancis.
- KSAD Jenderal Maruli Tegaskan Letkol Teddy tak Perlu Mundur dari TNI
- Lontarkan Kritik, Ketum GPA Desak Teddy Seskab Mundur dari TNI
- Soal Penambahan Usia Pensiun Prajurit, Panglima Singgung Kesiapan Tempur dan Regenerasi
- Berkat Edukasi PSN & TNI AU, Siswa SMK Berhasil Luncurkan Roket Amatir
- Harmoni Ramadan, Kebersamaan TNI-Polri di Halaman Mapolda Riau
- Legislator Komisi I: Sesuai Aturan, Teddy Harus Mundur dari TNI