TNI AU Telusuri Jaringan Narkoba Serma BW
Minggu, 07 Juli 2013 – 08:01 WIB
Godaan mendapatkan cash dalam jumlah menggiurkan menurut Rizal merupakan alasan paling realistis. “Tentu kalau dilihat dari gaji pokok TNI mereka kecil. Mungkin saja ad aiming-iming dari Bandar narkoba yang membuat tergelincir,” katanya.
Hal itu, lanjutnya, bisa diatasi jika atasan rutin melakukan supervisi. Apalagi, sistem control disiplin TNI sebenarnya sudah ketat. “Pertanyaan masyarakat umum kok masih bisa TNI kecolongan, ada anggotanya jadi pengedar dan jumlahnya besar. Ini harus jadi atensi panglima,” kata Rizal.
Sebelumnya, pada April lalu tim penyidik BNN juga mencocok seorang Kolonel TNI AL bernama Antar Setiabudi di Semarang. Kolonel itu langsung dicopot dari jabatannya, dan sekarang sedang menjalani proses hukum di pengadilan militer.
Mei tahun lalu, BNN secara mengejutkan juga berhasil membongkar sindikat narkoba yang mencatut nama Koperasi Badan Intelijen Strategis TNI (Bais). Tak tanggung-tanggung, sebanyak 1,4 juta butir ekstasi dalam sebuah kontainer yang dikirim dari Shenzhen Tiongkok berhasil disita di Tanjung Priok. Seorang pengurus koperasi Bais berpangkat Serma ditangkap dan dipecat dari dinas militer.(rdl)
JAKARTA -- Mabes TNI AU berjanji serius menuntaskan kasus narkoba yang melibatkan dua anggotanya di Lanud Pekanbaru Riau. Saat ini penyidik polisi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Melly Goeslaw: Revisi UU Hak Cipta Solusi Hadapi Kemajuan Platform Digital
- Menhut Raja Juli Antoni Gandeng PGI, Kolaborasi Kelola dan Jaga Hutan Indonesia
- Penebangan Pohon di Menteng Diduga Tanpa Izin Dinas Pertamanan
- Tanoto Foundation & Bappenas Berkolaborasi Meningkatkan Kompetensi Pegawai Pemda
- Bea Cukai & Polda Sumut Temukan 30 Kg Sabu-sabu di Sampan Nelayan, Begini Kronologinya
- Mantan Menkominfo Budi Arie Adukan Tempo ke Dewan Pers