TNI Disarankan Bentuk Panglima Satuan Elite
jpnn.com, JAKARTA - Tentara Nasional Indonesia (TNI) diminta membentuk kesatuan elite baru.
Hal itu tak lepas dari meningkatnya potensi ancaman kedaulatan bangsa dari dalam dan luar negeri.
Kesatuan yang ada sekarang dianggap belum memadai untuk mengatasi semua gangguan semaksimal mungkin.
Karena itu, dibutuhkan sekumpulan tentara elite yang benar-benar fokus mengatasi ancaman di level tertinggi.
Usulan ini disampaikan Direktur Eksekutif Institut Lembang Sembilan (IL9) Ralsel Ali.
IL9 sendiri adalah lembaga yang selama ini cukup aktif memberi masukan ke pemerintahan Jokowi-JK.
Menurut Rapsel, di bawah Angkatan Darat (AD) idealnya ada satu kesatuan elite yang dipimpin oleh panglima berpangkat letnan jenderal. Posisinya sejajar dengan Pangkostrad.
Kesatuan ini membawahi pasukan-pasukan elite yang selama ini dimiliki AD seperti Kopassus atau Raider.
Tentara Nasional Indonesia (TNI) diminta membentuk kesatuan elite baru.
- Istri Serka Holmes Ikut Terlibat Pembunuhan Eks Prajurit TNI, Ini Perannya
- Bea Cukai & TNI Sita 45 Ribu Batang Rokok Ilegal Lewat Operasi Gabungan di Jeneponto
- Mobil Berpelat TNI Mau Kabur Pascatabrakan, 1 Meninggal Dunia, 3 Terluka
- Polda Riau Tanam Jagung di Kampar, Irjen Iqbal: Polri Berkomitmen Dukung Ketahanan Pangan Nasional
- Bea Cukai dan TNI Terus Bersinergi Memperkuat Pengawasan di Jatim dan Kalbar
- Pelaku Pengancaman Penembakan di Kemang Anggota TNI AD, Sudah Diamankan