TNI Evaluasi Protap Daerah Latihan
Senin, 06 Mei 2013 – 06:15 WIB
JAKARTA--Meninggalnya warga sipil karena sisa amunisi di Situbondo menjadi atensi serius Mabes TNI. Selain memberikan santunan , secara internal TNI melakukan evaluasi. "Terutama pada sistem pengamanan setelah daerah latihan selesai digunakan," ujar Kapuspen TNI Laksma Iskandar Sitompul di Jakarta, Minggu (5/5). Adik politisi Ruhut Sitompul itu menyebut terlalu dini untuk menyalahkan pihak-pihak tertentu. "Apalagi, bagaimanapun sudah ada yang meninggal. Telah terjadi, kita sesalkan, dan evaluasi," kata Iskandar.
Menurut Iskandar, latihan gabungan yang melibatkan 16.745 prajurit lintas angkatan berlangsung sukses dan mendapat pujian langsung dari presiden. "Semua skenario latihan berjalan baik," katanya.
Namun, belakangan, setelah latihan gabungan ditutup, justru ada korban dari sipil. "Laporan tim di lapangan, semua prosedur larangan sudah bejalan. Tapi kenapa tetap ada warga masuk - Nah, itu yang sedang diselidiki," katanya.
Baca Juga:
JAKARTA--Meninggalnya warga sipil karena sisa amunisi di Situbondo menjadi atensi serius Mabes TNI. Selain memberikan santunan , secara internal
BERITA TERKAIT
- Masyarakat Bersatu dalam Doa, Dukung Kepemimpinan Lucianty-Syaparuddin untuk Muba Sejahtera
- Naleya Genomik & RSAB Harapan Kita Kerja Sama untuk Pengembangan Tes Genetik Talasemia
- Chef Andri Purwahyulianto Bagikan Kiat Agar Aroma Minyak Wijen Keluar Maksimal
- Jazuli Juwaini Kunjungi dan Berikan Bantuan untuk Keluarga Rouf
- Viral, Video Jokowi Nyatakan Dukungan untuk Ridwan Kamil di Pilgub Jakarta
- YLPKGI, Yayasan di Balik Program Percontohan Makan Bergizi Gratis di DIY