TNI Kirim Panser Anoa ke Sudan
jpnn.com - BOGOR -- Panglima TNI Jenderal Moeldoko menerima penyerahan 24 unit Panser Anoa 6 x 6 dari PT Pindad.
Serah terima itu dilakukan oleh Plt Direktur Utama PT Pindad (Persero), Tri Hardjono kepada Panglima TNI di markas Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian (PMPP) TNI, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Jumat (14/3).
Panser ini akan digunakan Satuan Tugas (Satgas) Batalyon Komposit TNI Kontingen Garuda XXXV-/United Nations Mission In Darfur (UNAMID) yang bertugas sebagai pasukan perdamaian PBB selama setahun di wilayah Darfur-Sudan.
Panglima TNI mengatakan, dengan perkembangan kawasan global dan regional saat ini mengharuskan TNI menambah alutsista yang ada dalam rangka menjaga pertahanan dan kedaulatan NKRI.
Menurutnya, dengan perkembangan kawasan saat ini, mau tak mau negara harus memberikan respon yang cepat terlebih TNI harus membuat strategi pertahanan. "Penambahan alutsista akan meningkatkan profesionalisme prajurit," kata Moeldoko.
Partisipasi prajurit TNI yang tergabung dalam satgas Batalyon Komposit TNI TNI Kontingen Garuda XXXV-/UNAMID berkekuatan 800 personil TNI. Selain dilengkapi 24 panser Anoa 6X6, juga ada 30 truk dan 34 jeep.
Partisipasi TNI itu atas permintaan PBB dalam upaya pemeliharaan perdamaian di wilayah Darfur. Rencana penempatan satgas ini dilakukan di El Geneina dan Masteri yang berbatasan dengan negara Chad.
Moeldoko juga mengucapkan terima kasih kepada PT Pindad yang memelihara kepercayaan TNI hingga saat ini.
BOGOR -- Panglima TNI Jenderal Moeldoko menerima penyerahan 24 unit Panser Anoa 6 x 6 dari PT Pindad. Serah terima itu dilakukan oleh Plt Direktur
- Cuaca Hari Ini: Hujan Berpotensi Mengguyur Mayoritas Kota Besar di Indonesia
- INSPIRA Sebut Kapolri Sigit Bawa Perubahan di Polri
- 5 Berita Terpopuler: Cermati 11 Ketentuan KepmenPAN-RB 634 soal Honorer TMS & Belum Melamar, Ada Jabatan yang Disorot
- Tim Gabungan Siap Amankan 335 Gereja saat Perayaan Natal di Bali
- Puncak Kenaikan Penumpang di Terminal Amplas Diprediksi Pada 22 Desember 2024
- Nataru 2024/2025, ASDP Bersama Stakeholder Optimalkan Kelancaran Lintas Merak-Bakauheni