TNI Kirim Satuan Tempur ke Kiwirok, 1 Kompi Sudah Tiba
jpnn.com, JAYAPURA - Satu kompi prajurit TNI Batalion Infanteri 756/Wimane Sili tiba di Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
Prajurit itu tergabung dalam satuan tugas pengamanan perbatasan (Satgas Pamtas) RI-PNG.
Komandan Batalion (Danyon) Yonif 756/WMS Letkol Inf Tommy Yudistyo mengatakan pasukan tersebut akan mengisi pos-pos yang ditinggalkan satgas Yonif PR 431/SSP sambil menunggu kedatangan satgas baru dari Yonif R 514/SY.
Batalion Infanteri 756/Wimane Sili merupakan satuan tempur organik yang berbasis di Wamena berada di bawah Korem 172/PWY.
"Kami berharap doa dari semua pihak agar dapat melaksanakan tugas sebaik mungkin," harap Letkol Inf Tommy seusai melepas satu kompi prajurit Yonif 756/WMS di Baseops Lanud Silas Papare, Kab. Jayapura, Sabtu.
Dikatakannya, selama bertugas di Kiwirok prajurit Yonif 756/WMS akan melaksanakan operasi teritorial melalui pendekatan binter dan komsos untuk membantu kodim serta koramil setempat dalam rangka menciptakan ketenteraman dan rasa aman pada masyarakat khususnya bagi masyarakat Kiwirok.
Selama melaksanakan tugas prajurit diminta senantiasa waspada dan melihat perkembangan situasi di wilayah yang memiliki kompleksitas serta dinamika yang cukup tinggi tersebut.
“Ratusan prajurit "ksatria jagad raya" akan melaksanakan tugas di Kiwirok sekitar dua bulan dan diharapkan berupaya semaksimal mungkin untuk mengembalikan keamanan dan kondusivitas di daerah tersebut,” ujarnya. (antara/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Prajurit TNI Batalion Infanteri 756/WMS merupakan satuan tempur organik yang dikerahkan di Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Tolak MBG di Papua, Panglima OPM: Kami Tidak Segan Membakar dan Membunuh!
- Oknum TNI AD Pembunuh Wanita di Tangerang Jadi Tersangka
- Ada Inpres Penghematan, KSAD Sebut Tidak Ada Pemotongan Anggaran
- KSAD Sebut TNI AD Sudah Berperan di Program MBG & Pemeriksaan Kesehatan Gratis
- Massa PP dan GRIB Jaya Nyaris Bentrok di Kampar, Brimob-TNI Turun Tangan Mediasi
- Panglima TNI Sudah Evaluasi Taktik Tempur Hadapi OPM, Pakai Diksi Hancur