TNI Paksa Pesawat Musuh Mendarat di Kaltim
Minggu, 05 Mei 2013 – 17:56 WIB

TNI Paksa Pesawat Musuh Mendarat di Kaltim
JAKARTA - Penguasa udara Komando Gabungan (Kogab) TNI di bawah pimpinan Panglima Komando Tugas Udara Gabungan (Pangkogasudgab) berhasil memaksa turun pesawat musuh milik negara “Sonora” yang masuk ke wilayah udara Kalimantan. Pesawat bernomor lambung B-737 didaratkan di lapangan udara Sepinggan Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim) pukul 11.15 Wita, Minggu(5/5). Setelah melaksanakan identifikasi secara elektronis sasaran tersebut dinyatakan sebagai Lasa X, selanjutnya Dansatgas Hanud melaporkan kepada Komando Atas (Kogasudgab), ujar Kolonel Bejo Suprapto.
Menurut Dansatgaspen Latgab TNI Tahun 2013, Kolonel Adm Bejo Suprapto, ST, Dansatgas Pertahanan Udara (Hanud) di bawah Komando Tugas Gabungan (Dansatgas) Hanud, Kolonel Penerbang Fajar, peristiwa terjadi sekitar pukul 10.20 Wita saat satuan Radar 224/Kwandang menangkap pesawat tak dikenal memasuki wilayah udara Kalimantan pada posisi georef AB.00.30 atau sebelah utara perairan Manado menuju Alki II dengan ketinggian 23.000 feet dengan kecepatan 400 ktr atau 750 km/jam.
Baca Juga:
Temuan tersebut dilaporkan petugas monitoring Radar 224 kepada Dansatgas Pertahanan Udara (Hanud) di bawah Komando Tugas Gabungan. "Dansatgas Hanud memerintahkan seluruh jajaran melaksanakan siaga I siap tempur II dan melaporkan secara terus-menerus pergerakan sasaran," kata Kolonel Bejo Suprapto, ST melalui rilisnya, Minggu (5/5).
Baca Juga:
JAKARTA - Penguasa udara Komando Gabungan (Kogab) TNI di bawah pimpinan Panglima Komando Tugas Udara Gabungan (Pangkogasudgab) berhasil memaksa turun
BERITA TERKAIT
- Kepala BPJPH Apresiasi Dapur MBG dari Era Mas Pulo Gebang
- Satu Korban Perahu Getek Terbalik di Sungai Musi Ditemukan, 1 Lagi Masih Dicari
- Krakatau Steel Bantu Warga Cilegon Mendapatkan Sumber Air yang Lebih Pasti
- ATR/BPN: Hampir Seperlima Tanah di Jateng Belum Jelas Status Hukumnya
- Lantik 3.344 PPPK & 352 CPNS, Rudy Susmanto Pengin ASN Jadi Agen Perubahan
- Diskusi UU TNI di Kampus, Pangdam I/BB: Kami Terbuka terhadap Kritik