TNI-Polri dan NU Berkolaborasi untuk Percepatan Vaksinasi Covid-19, Gus Nabil Merespons Begini
jpnn.com, YOGYAKARTA - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau vaksinasi kerja sama TNI-Polri dan Nahdlatul Ulama, yang diberlangsungkan di The Ratan, Bantul, Yogyakarta, Minggu (8 Agustus 2021).
Menanggapi hal itu, anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Muchamad Nabil Haroen mengatakan TNI dan Polri saat ini menjadi tulang punggung penanganan pandemi dan percepatan vaksinasi.
TNI dan Polri telah bekerja keras untuk membantu pemerintah dan masyarakat Indonesia dalam situasi krisis pandemi akibat menyebarnya virus Covid-19 dengan berbagai variannya.
Bahkan, situasi sekarang dengan munculnya varian delta dan varian baru di Indonesia, menjadikan situasi lebih berbahaya dan menantang, yang membutuhkan respons cepat dan akurat untuk penanganan.
“Selama ini, tenaga kesehatan dan perawat di berbagai RS di Indonesia telah bekerja ekstra keras untuk penanganan pandemi, bahkan di antara mereka ada yang kehilangan nyawa. Kita kehilangan banyak putra-putri terbaik bangsa, yang berjuang di garda depan penanganan Covid di berbagai RS dan Puskesmas,” kata Gus Nabil dalam siaran persnya, Minggu (8/8).
Untuk ke depan, kata Gus Nabil, tata Kelola dan manajemen kesehatan di Indonesia harus lebih baik lagi.
Menurut dia, Kementerian Kesehatan harus menjadi garda depan dalam perbaikan pelayanan kesehatan, yang harus melakukan reformasi birokrasi untuk adaptasi menghadapi situasi krisis global.
“Reformasi birokrasi harus menghadirkan pejabat-pejabat di tingkat Eselon I dan II Kemenkes yang lebih mumpuni, adaptif dan responsif dengan situasi saat ini,” tegas Gus Nabil.
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau vaksinasi kerja sama TNI-Polri dan Nahdlatul Ulama.
- Kenaikan PPN 12 Persen, Marwan Cik Asan Mendukung karena Ada Perlindungan bagi Masyarakat Bawah
- Pra MLB NU Soroti Jabatan Gus Ipul di PBNU
- Konflik Pulau Rempang, Mafirion DPR: BP Batam Jangan Lepas Tangan, PT. MEG Tak Punya Hak Berpatroli
- Menolak Lupa!: Pentingnya Pilkada Langsung Dalam Kehidupan Demokrasi Bangsa Indonesia
- Cicit Pendiri Nahdlatul Ulama Prihatin Mendengar Rencana MLB NU
- FGD Pra-MLB NU: PBNU Melanggar Nilai Cinta Kasih & Kesatuan