TNI-Polri Perlu Diajari Kelembutan
Sabtu, 09 Maret 2013 – 10:12 WIB
Dia mencontohkan saat dilakukannya penuntasan pemberontakan DI/TII di sejumlah daerah. Setiap tentara yang didatangkan dari Jawa tidak pernah berhasil. Dari Angkatan Darat hanya pasukan Siliwangi yang berhasil, tapi tidak tuntas.
Baca Juga:
"AD yang berhasil hanya Siliwangi. Tapi yang tuntas menumpas DI/TII itu hanya Brimob," tandas Prof Tamrin.
Nah, semua ini, lanjutnya, terkait dengan tiga hal. Pertama masalah pendidikan di akademi polisi dan militer yang kurang memasukkan peran perempuan baik Polwan maupun Kowad, dalam menanamkan nilai-nilai kelembutan.
"Padahal peran perempuan penting untuk menanamkan nilai-nilai kelembutan," ulasnya. Dua hal lainnya adalah masalah lahan ekonomi dan reformasi kelembagaan yang belum tuntas. (Fat/jpnn)
JAKARTA - Masyarakat baru saja dikagetkan oleh peristiwa penyerangan personil Yon Armed 15 Martapura, Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan ke
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Asrorun Niam Apresiasi Kecepatan Prabowo dalam Realisasi Program Makan Bergizi Gratis
- Le Minerale Tanam Ratusan Ribu Pohon yang Tersebar di Berbagai Wilayah Indonesia
- Indonesia Punya 106 Ribu Apoteker, 60 Persennya Terkonsentrasi di Jawa
- Banjir Rob Berpotensi Terjadi di Wilayah Ini, BMKG Imbau Masyarakat Waspada
- Ruang Amal Indonesia dan ZIS Indosat Segera Buka Program Amal Vokasi di KITB
- Said PDIP: Ibu Megawati Memang Tulus Bilang Terima Kasih kepada Prabowo, MPR, dan Rakyat