TNI Tanggapi Biasa Demo Papua Merdeka
Sabtu, 31 Oktober 2009 – 08:38 WIB
Menyinggung demo ONPB bakal berbuntut pada proses hukum karena tidak mengantongi ijin, Danrem mengatakan, yang berwenang menjawab itu adalah pihak kepolisian. “Untuk TNI AD sendiri hanya membantu apabila memang dimintai bantuan dalam keadan genting,”imbuhnya.
Baca Juga:
Namun karena aksi berlangsung aman, maka demo itu tidak perlu sampai ditakutkan. “Kenyataannya tidak terjadi apa-apakan,” ujarnya. Karenanya Fransen meminta masyarakat tidak perlu takut. “Himbauan saya, tidak usah takut. Yang pasti pihak keamanan akan selalu siap melindungi masyarakat,” tandasnya.
Hal senada juga dikatakan Dandim 1704/PVT Sorong Letkol Inf Sahala Simatupang. Karena aksi demo yang digerakkan ONPB itu tidak bertindak anarkis, maka dianggap tidak ada masalah. “Hanya menyampaikan aspirasinya ke DPRD Kota Sorong itu wajar saja, asalkan tidak berbuat anarkis,”tandas Dandim.
Diakuinya, masyarakat Kota Sorong memang sempat takut karena informasi yang didapat masyarakat mengenai aksi demo tersebut berlebihan. Masyarakat, katanya, memang sempat takut keluar rumah dan toko-toko di Pasar Resmi juga sebagian tutup. (dik/JPNN/ara)
SORONG - Aksi demo yang dilakukan Otorita Nasional Papua Barat (ONPB) Kamis (29/10) lalu dengan memamerkan atribut bergambar Bintang Kejora
Redaktur & Reporter : Antoni
BERITA TERKAIT
- Berita Duka, Ketua Demokrat SBD Johanis Ngongo Ndeta Meninggal Dunia
- Priskhianto Ingin Gelar Munas Rekonsiliasi demi Perkuat Koperasi Indonesia
- Bantu Polda Bali, Kodam IX/Udayana Siapkan Prajurit TNI Hadapi Libur Nataru
- Perkembangan Terbaru Kasus Produksi Uang Palsu dari Kampus UIN Alauddin
- Putri Zulhas Singgung Pentingnya Kemandirian Pangan saat Workshop PAN
- Cuaca Ekstrem, Megawati Serukan kepada Pemerintah Siapkan Upaya Mitigasi Menghadapi Bencana