Toba Cross Run 2017 Sambil Nikmati Pemandangan Indah
Di saat bersamaan, TCR 2017 juga mengajak para peserta untuk menikmati suguhan kekayaan budaya hingga kuliner Sumatera Utara.
Ini sekaligus memberikan edukasi mengenai sosial budaya Sumatera Utara, khususnya daerah wisata Danau Toba.
“Kami telah merancang Toba Cross Run 2017 sebaik mungkin agar peserta lari dapat merasakan keindahan perbukitan Toba dengan aman dan nyaman. Peserta akan mendapatkan pengalaman berlari bernuansa alam yang bersih dan sejuk, tentu saja dengan latar belakang keindahan Danau Toba,” kata Lexi Rohi selaku Ketua Pelaksana Toba Cross Run 2017.
Rute larinya pun diatur dengan inovatif. Semua peserta, diajak menerabas tiga kawasan kabupaten sekitar Toba, yaitu Kabupaten Humbang Hasundutan, Kabupaten Toba Samosir, dan Kabupaten Tapanuli Utara.
Tiga kabupaten tersebut merupakan rute utama yang akan dilintasi pelari.
Dari titik kabupaten tersebut keindahan danau kaldera terbesar di dunia ini akan terpancar dengan jelas dan akan memanjakan mata peserta TCR 2017.
Bahkan bagi yang masih ingin berlama-lama menikmati nuansa alam Danau Toba, panitia TCR 2017 sudah mempersiapkan camping ground.
"Sebelum berlari, peserta akan berkemah di halaman gereja tertua di Balige yang bahan bangunannya terbuat dari kayu. Dengan luas sekitar 1,5 hektar, lokasi ini menjadi spot yang bagus untuk berkemah. Bentuk bangunannya yang unik dan klasik juga bisa dijadikan spot berfoto oleh peserta. Setelah selesai berlari, peserta akan merasakan pengalaman berkemah lebih baik dan dapat merasakan sejuknya semilir angin dari perbukitan di Taman Sipinsur," papar Lexi Rohi.
Toba Cross Run 2017 sudah dinobatkan jadi event berkelas internasional
- Novita Hardini Sebut Penghapusan DAK Pariwisata akan Mencekik Daerah
- Indef Tanggapi Wacana Pemisahan Ekonomi Kreatif dari Kemenpar
- Fadli Zon Sering Viral di Dunia Maya, Sandiaga pun Tertawa
- Malam Hari ke Cimanggis, Sandiaga Berbicara soal Keris
- Beber Bukti Brand Lokal Bayar Rp 500 Juta Untuk Ikut Event di Paris, Wanda Hamidah: Pembohongan Publik!
- Gegara Konsep Languagepreneur, STBA LIA Dipuji Menteri Sandiaga