Toilet Muda

Oleh: Dahlan Iskan

Toilet Muda
Dahlan Iskan (Disway). Foto: Ricardo/JPNN.com

Naning lahir di Magelang, SD di Swedia, SMA di Belanda, dan kuliah di Belanda, Inggris, dan Amerika. Ketika pulang ke tanah air dia tidak bisa berbahasa Indonesia.

"Namun saya mengerti bahasa Jawa," ujar Naning yang ayahnyi asal Magelang, bekerja di setneg lalu pindah ke Kemenlu.

"Waktu pulang saya kursus bahasa Indonesia dulu di Santa Ursula," ujar Naning.

Gelar Naning banyak: sarjana lingkungan, arsitek, dan desainer. Dia punya kantor arsitek di Jakarta. Terkenal sekali. Dia juga mendirikan Green Building Counsil. Dia fokus di situ.

Akhirnya dia dipercaya sebagai lembaga yang berhak mengeluarkan sertifikat green building dan green product.

"Dahulu orang Indonesia harus mencari sertifikat ke Singapura. Mahal," ujar Naning. "Sekarang tidak ada lagi yang ke Singapura," katanyi.

Aktivitasnyi di dunia lingkungan membuat Naning jadi perhatian dunia.

Ketika dunia perlu mendorong perbaikan iklim toilet di Indonesia Naning yang diundang.

SEBENARNYA ada hari penting minggu depan: Hari Toilet Sedunia. World Toilet Day. Tanggal 18 November. Dua hari setelah G20 di Bali.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News