Toko Modern Masuk Kampung Diprotes
Sabtu, 23 Februari 2013 – 09:06 WIB
Menurutnya, wajar jika warga berbelanja ke toko modern itu karena dari segi tempat lebih nyaman dan bersih, dari segi harga juga lebih murah. “Sejak ada Alfamart banyak pelanggan yang hilang, bahkan tetangga sebelah saja nyebrang jalan ke Alfamart,” katanya.
Mini market yang diberi nama KS Mart milik Kadek Budiasih berada berseberangan dengan Alfamart dan bersaing untuk mendapatkan pembeli. Namun dia mengaku pesimis untuk terus bersiang dengan pengusaha yang memiliki modal besar.
“Dengan kondisi seperti ini kita jelas sulit berkembang,”katanya.
Protes juga dilakukan Joko pemilik kios yang ada di kawasan Jalan RA Kartini, Lingkungan Monjok Baru. Dia menilai pemerintah kurang peka terhadap para pedagang kecil yang ada di lingkungan meskipun memiliki program ekonomi kerakyatan. Namun menurutnya praktik di lapangan tidak demikian, toko modern dibiarkan berdiri di dekat kios milik warga.
MATARAM–Kehadiran toko modern di Kota Mataram terus menuai protes dari para pedagang. Pasalnya toko modern seperti Alfamart dan Indomaret masuk
BERITA TERKAIT
- Melalui UMK Academy, Pertamina Dukung UMKM Bersaing di Tingkat Global
- Pupuk Kaltim Kembali Raih Predikat Platinum di Ajang ASSRAT 2024
- Pegadaian Gelar Media Awards 2024, Puluhan Jurnalis Raih Penghargaan
- Pertamina Regional Indonesia Timur Raih Penghargaan Internasional Best Practice GCSA 2024
- Mendes Yandri Susanto Sebut BUMDes Penting Cegah Efek Negatif Urbanisasi Bagi Desa
- Sertifikasi Halal Lindungi UMK dari Serbuan Produk Luar Negeri