Tokoh Kaltim Jangan Jadi Alat Awang Faroek

Karena Roadshow ke Jakarta

Tokoh Kaltim Jangan Jadi Alat Awang Faroek
Tokoh Kaltim Jangan Jadi Alat Awang Faroek
Namun tudingan Desmond dibantah Zaini Naim, tokoh etnik Madura di Kaltim. Menurut Zaini, FKPMKT tak berafiliasi pada golongan atau politik tertentu.  Sejak berdiri akhir tahun 90-an, tambah Zaini, FKPMKT berniat menjadi juru damai atas segala permasalahan yang terjadi di Kaltim.

Diakuinya, sangat mungkin tiap anggota memiliki pandangan politik tertentu, tapi begitu masuk  forum jadi melebur menjadi satu suara FKPMKT. Sebelum memutuskan datang ke Jakarta, pihaknya juga telah melakukan audiensi dengan unsur Muspida terkait pengaruh kasus Awang terhadap kondisi Kaltim.

"Sebelum ke sini (Jakarta) kita sudah mengumpulkan informasi ke Polda, Danrem dan sebagainya. Tapi ke Kejaksaan Tinggi, sampai kita pergi permintaan audiensi tak pernah dijawab. Padahal ranah kita diplomasi," kata Zaini yang juga Ketua MUI Samarinda. 

Sebelum bertemu Komisi III, FKPMKT sempat diterima anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD RI) pemilihan Kaltim Bambang SUsilo dan Awang Ferdian. Sama seperti Zaini, Bambang mengatakan pihaknya tak memfasilitasi roadshow. (pra/jpnn)

JAKARTA - Komisi III DPR yang membidangi hukum berjanji akan kembali mempertanyakan perkembangan penyidikan kasus korupsi Gubernur Kaltim Awang Faroek


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News