Tokoh Masyarakat Diminta Redam Konflik Lampung
Selasa, 30 Oktober 2012 – 12:41 WIB
Konflik berdarah yang terjadi di Lampung, diakui Timur, telah berkali-kali terjadi. Peta konflik tidak bisa terdeteksi, karena masing-masing wilayah memiliki ciri potensi konflik yang berbeda. Untuk itulah peran serta masyarakat menjadi hal penting mencegah terjadinya konflik."Langkah pencegahan juga penting dilakukan," katanya.
Baca Juga:
Sementara itu, Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, mengatakan jumlah aparat TNI di wilayah Lampung masih memadai untuk meredam konflik yang terjadi. Untuk itu tidak diperlukan penambahan anggota,"Di wilayah sana sudah ada 5 SSK (Satuan Setingkat Kompi), sementara tidak (penambahan pasukan)," katanya.(afz/jpnn)
JAKARTA--Konflik antar masyarakat hingga menyebabkan korban tewas, lagi-lagi terjadi di wilayah Lampung. Menkopolhukam Djoko Suyanto mengatakan,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Seusai Debat, Arfi-Yena Targetkan Menang 40 Persen Suara di Pilwalkot Bandung
- BPDB Tangkap Ular Piton yang Masuk Rumah Pejabat Aceh Barat
- 3 Korban Longsor di Purworejo Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Satu Keluarga di Bruno Purworejo Tertimbun Longsor, 3 Orang Meninggal
- Banjir Bandang Melanda Sejumlah Desa di Wilayah Selatan Karawang
- Polisi Tangkap 15 Pelaku Bentrokan di Pekanbaru, Langsung Ditetapkan Tersangka