Tokoh Pilihan Milenial: Sandiaga Uno Pertama, Anies Baswedan Ketiga

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Sandiaga Uno menjadi tokoh yang merepresentasikan generasi muda atau kaum milenial.
Hal tersebut diketahui setelah Charta Politika Indonesia mengumumkan rilis survei politik, Minggu (29/3).
Sebanyak 27,5 persen responden menilai Sandiaga sosok yang mewakili milenial. Angka ini jauh melampaui yang dimiliki Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang memperoleh 13,0 persen.
"Hasil pilihan tersebut tidak bisa disaingi oleh Ridwan Kamil yang hanya mendapatkan dukungan sebesar 13 persen, tidak sampai setengah dari suara yang diberikan responden kepada Sandiaga Uno," ungkap Direktur Riset Charta Politika Muslimin ketika membeber hasil survei, Minggu (29/3).
Bahkan, perolehan angka yang didapatkan Sandiaga ini jauh melampaui milik Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Dalam survei itu, mantan Mendikbud itu mendapatkan 9,8 persen.
Berturut-turut setelah itu, tokoh yang diasosiasikan dekat dengan milenial yakni Menhan Prabowo Subianto (7,9 persen), Ganjar Pranowo (7,9 persen), Agus Harimurti Yudhoyono (7,8 persen), dan Tri Rismaharini (2,9 persen).
Berangkat dari kedekatan dengan kaum muda, elektabilitas Sandiaga pun menguat jika mengacu survei Charta Politika.
Misalnya, dalam simulasi survei empat nama, elektabilitas Sandiaga menyentuh angka 24,8 persen. Elektabilitas mantan Ketua Kadin itu lebih tinggi dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (24,6 persen), Ganjar Pranowo (19,0 persen), dan Ridwan Kamil (14,7 persen).
Sandiaga Uno dianggap sosok yang paling dekat dengan anak muda, mewakili milenial.
- Program Si Iklas Besutan Sandiaga Uno Hadirkan Pelatihan Kedua, Diikuti 50 Peserta
- Ikuti Jejak Anies, Pramono Gratiskan Pajak Rumah dengan NJOP di Bawah Rp 2 Miliar
- Fajar Alfian Minta Maaf Atas Ucapannya kepada Simpatisan Anies
- ISACA Indonesia Lantik Pengurus Baru 2025-2027 di Annual General Meeting 2025
- Sandiaga Uno: Istikamah Jadi Kunci OK OCE Memperluas Bisnis dan Lapangan Kerja
- Sandiaga Uno: SI IKLAS jadi Awal Kebangkitan Ekonomi