Tol Gempol-Pandaan Beroperasi Januari

jpnn.com - PASURUAN - Pembangunan jalan tol Gempol-Pandaan memasuki tahap akhir. Saat ini proyek yang dibiayai konsorsium sejumlah perusahaan tersebut tinggal 2 persen. Sebulan lagi, atau tepatnya Januari tahun depan, jalan tol sepanjang 13,6 kilometer itu dijadwalkan resmi beroperasi.

''Pengerjaan fisik di lapangan hanya tersisa 2 persen. Lainnya sudah selesai. Tinggal penyelesaian akhir dan penyempurnaan,'' ujar Setiyono, direktur PT Jasamarga Tol Pandaan, pengelola proyek Gempol-Pandaan, kemarin.

Menurut Setyono, sisa pekerjaan itu berlokasi di dua titik. Yakni, pekerjaan bored pile (fondasi tiang yang berbentuk tabung) di Randupitu, Gempol, serta penataan akses keluar masuk via gerbang tol Pandaan yang terhubung dengan Jalan Raya Surabaya-Malang. ''Targetnya, pertengahan Desember semua sudah rampung,'' tuturnya.

Terkait dengan akses keluar masuk via Pandaan, dia menyebut, saat ini terjadi perubahan dari rencana semula. Setyono menjelaskan, dalam perencanaan sebelumnya, pos lantas Taman Dayu dan pagar SDN Karangjati I dijadwalkan dibongkar.

Oleh PT Jasamarga Tol Pandaan, selaku pengelolanya, rencana pembongkaran diganti dengan memperlebar jalan akses keluar (arah Malang). Begitu juga akses masuk di sisi timur. Posisi median jalan yang ada saat ini mungkin berubah. Setelah dilakukan pelebaran jalan, median yang kini berdiri di tengah digeser agar tampak simetris. ''Tinggal menunggu izin Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) turun.''

Soal tarif tol, dia belum bisa membeber. Sebab, kebijakan tarif tersebut sepenuhnya adalah kewenangan pusat atau Kementerian PU. (zal/aad/dwi/mas/JPNN)