Tol Semarang-Solo Ditarget Kelar 2016
jpnn.com - SEMARANG - Pembangunan Jalan Tol Semarang-Solo (SS) pada ruas Bawen-Solo ditarget selesai 2016. Sejauh ini, pembebasan lahan rampung 72 persen.
Meski kendala pembebasan masih tertahan di beberapa wilayah, namun pengerjaan fisik tol akan dimulai permulaan 2015. Hal itu diungkapkan Sekretaris Darrah (Sekda) Provinsi Jateng Sri Puryono.
"Angka 72 persen itu lahan yang clear. Sesuai dengan Perpres (Peraturan Presiden) nomor 71, mengatakan bahwa pembebasan lahan dan clear jika sudah mencapai 75 persen maka pekerjaan fisik bisa dilaksanakan. Target ya awal tahun 2015 sudah berjalan," ungkap Puryono seperti diberitakan Jateng Pos (Grup JPNN).
Pembebasan lahan yang masih alot, lanjutnya, yakni di wilayah Kabupaten Semarang, dan Kabupaten Boyolali. Pasalnya, peraturan penggunaan tanah kas desa harus melalui proses hingga pada Kementerian PU dan Perumahan Rakyat. "Harapannya April sudah digarap," timpalnya.
Tol yang akan dibangun, kata Sri Puryono, terdiri dari sembilan seksi pada jalur Bawen-Solo.
"Sebenarnya sekarang, fisik scara spot sudah dilakukan. Itu tidak brenggg... langsung, tapi dibagi-bagi, seperti misalnya Bawen-Tuntang nanti siapa yang bikin. Jadi kerjanya bareng per paket, nanti ketemu nyambung jalannya," terangnya.
Tak hanya berfokus pada satu tol Semarang-Solo saja. Puryono menyampaikan keinginan Gubernur mengenai realisasi pembangunan tol di wilayah Jateng barat. Pasalnya, saat lebaran 2015 diprediksikan wilayah Brebes mengalami macet parah jika tidak segera ditindak.
Prediksi tersebut dilandaskan pada selesainya tol Pejagan-Kanci yang meenuju wilayah muara Brebes sudah dibangun. Hanya saja, pembangunan tersebut tak diimbangi kesiapan Jateng untuk mencegah kemacetan di wilayah Pantura, utamanya Brebes dan Tegal.
SEMARANG - Pembangunan Jalan Tol Semarang-Solo (SS) pada ruas Bawen-Solo ditarget selesai 2016. Sejauh ini, pembebasan lahan rampung 72 persen. Meski
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Polda Sumsel Berikan Makan Siang Gratis kepada Siswa SDN 036 Palembang
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi