Tolak Ditilang, Seorang Pemuda Menangis
jpnn.com - JAYAPURA - Seorang pemuda terlihat kesal ketika motor yang dibawanya terjaring hunting kendaraan yang dilakukan Satlantas Polsek Abepura, Selasa (9/9) kemarin. Ia bahkan sempat membanting helmnya sendiri hingga hancur lantas menangis karena tak ingin ditilang.
Tak berhenti sampai di situ, motor dan seorang wanita yang diboncengnya juga langsung ditinggal di tengah jalan dan dibiarkan pergi hingga sempat menimbulkan kemacetan.
Tak diketahui secara persis alasannya membanting helm dan meninggalkan motornya sambil menangis. Namun Polisi menduga pria yang belum diketahui identitasnya ini tak ingin berurusan dengan Polisi karena pelanggarannya.
Seperti dilansir Cenderawasih Pos (JPNN Grup), hunting yang hanya setengah jam di depan Mapolsek Abepura ini dipimpin langsung oleh Kanit Lantas Polsek Abe, Iptu AA Ngurah Suryadi dan berhasil menjaring 30 pelanggar.
Menurut Ngurah Suryadi, hunting dilakukan secara mendadak untuk memberi shok therapi kepada pengguna jalan dan target operasinya adalah plat nomor atau Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) yang masih menggunakan plat variasi atau palsu.
"Kami melihat masih banyak yang mengabaikan ketegasan polisi soal penggunaan plat ini. Kalau membaca koran pagi ini (kemarin red) saya pikir perintahnya jelas dari Dirlantas bahwa saat ini Satlantas mulai fokus menertibkan plat yang bukan dari Samsat,” kata Ngurah. (ade/tri)
JAYAPURA - Seorang pemuda terlihat kesal ketika motor yang dibawanya terjaring hunting kendaraan yang dilakukan Satlantas Polsek Abepura, Selasa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Polda Jawa Barat Gagalkan Peredaran 1 Juta Butir Obat Keras Ilegal
- PPPK 2024 Tahap II: Kaltim Siapkan 9.195 Formasi, Ada Syarat Umum & Khusus Bagi Pelamar
- Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom
- Polisi Gerebek Kampung Narkoba di Banyuasin, 8 Orang Ditangkap
- Kinerja Transparan, Pemkab Bekasi Raih Predikat Kabupaten Informatif
- Pemda Mengasumsikan 2025 Masih Ada Honorer, Gaji Jangan Lagi 3 Bulan Sekali