Tolak Fortuner, DPRD Jombang Minta Camry

jpnn.com - JOMBANG – Kurang puas dengan mobil dinas Toyota Fortuner, sejumlah pimpinan anggota DPRD Jombang minta ganti mobil baru. Tidak tanggung-tanggung, alokasi anggaran yang dipersiapkan Pemkab Jombang untuk membeli kendaraan kinyis-kinyis tersebut Rp 1,3 miliar.
Anggaran itu digunakan untuk membeli empat unit mobil sekaligus. Seluruhnya merupakan kendaraan dinas pimpinan dewan, mulai pucuk pimpinan (ketua) hingga tiga wakil ketua.
Jenis mobil yang akan diberikan itu masih dari Toyota. Bedanya, dulu Fortuner, mobil sejenis jip berukuran besar, kali ini mereka meminta sedan.
Kabag Perlengkapan Pemkab Jombang Endah Sektiwati membenarkan adanya rencana pembelian empat unit mobil baru untuk pimpinan dewan tersebut.
Berdasarkan rapat komisi, para wakil rakyat menginginkan kendaraan sejenis sedan. ’’Jadi, nanti pilihannya dua; Toyota Camri atau Altis,’’ katanya di sela-sela paripurna kemarin.
Mobil Toyota Camri yang harganya lebih mahal itu akan dipersiapkan untuk pucuk pimpinan. Sebab, diperkirakan harga beli mobil tersebut berkisar Rp 600 juta hingga Rp 800 juta. Selebihnya, sisa anggaran dipergunakan untuk membeli tiga unit mobil Altis.
Dalam waktu dekat, anggaran itu dibelanjakan untuk membeli mobil tersebut. Tak berselang lama setelah pelantikan pada 21 Agustus mendatang, empat mobil mewah tersebut sudah bisa dinikmati pimpinan dewan.
Lantas, ke mana mobil dinas yang lama? ’’Itu terserah kebijakan Sekwan,’’ kilah Endah.
JOMBANG – Kurang puas dengan mobil dinas Toyota Fortuner, sejumlah pimpinan anggota DPRD Jombang minta ganti mobil baru. Tidak tanggung-tanggung,
- Festival Budaya di Rumah Singgah Tuan Kadi, Harmoni Melayu & Seruan Peduli Lingkungan
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki
- Jasad Korban Banjir di Murung Raya Ditemukan Tersangkut di Dahan Pohon Sawit
- Banjir Rendam Sejumlah Rumah Warga di Kalianda Lampung Selatan, Tak Ada Korban Jiwa
- Kodam I/Bukit Barisan Bantu Warga yang Diduga Diintimidasi Ormas
- Farhan Bimbang Tindak Tegas Kusir Delman yang Getok Tarif Tak Wajar di Bandung