Tolak Impor Beras, Zulhasan: Tak Adil Bagi Petani Lokal!

jpnn.com, BOGOR - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menolak rencana pemerintah mengimpor beras.
Menurut Zulkifli, kebijakan itu justru menimbulkan ketidakadilan dan merugikan petani lokal.
“Impor beras membuat harga beras lokal anjlok, petani merugi. Ini bentuk perlakuan tidak adil bagi petani. Dengan tegas kami menolaknya,” kata Zulkifli saat menghadiri Rapat Kerja Wilayah Partai Amanat Nasional (Rakerwil PAN) Jawa Barat di Kota Bogor, Rabu (17/1).
Menurut Zulkifli, beras impor yang masuk pada saat panen raya akan berimbas pada jumlah stok beras.
Pria yang karib disapa Zulhasan itu menambahkan, banjir stok akan membahayakan petani lokal.
“Kesengsaraan tergambar di hadapan petani-petani kita. Waktu menanam harganya bagus. Begitu panen harganya anjlok akibat kebijakan yang tidak berpihak pada petani,” ungkap Zulhasan.
Karena itu, Zulhasan mengajak ribuan kader PAN yang hadir turut menyuarakan kepentingan rakyat, khususnya petani lokal.
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menolak rencana pemerintah mengimpor beras.
- Bulog Cetak Penyerapan Gabah Petani Capai 725.000 Ton, Rekor Tertinggi 10 Tahun Terakhir
- Meraup Untung dari Kemacetan Arus Mudik, Pedagang Kopi Keliling Berseliweran
- Serapan BULOG Melonjak 2.000 Persen, Hendri Satrio: Dampak Tangan Dingin Mentan Amran
- Hadapi Puncak Panen, Bulog Jatim Optimalisasi Sarana Pengeringan dan Pengolahan
- Jalankan Instruksi Ketum PAN, Eddy Soeparno Bagikan Sembako di 11 Kabupaten/Kota di Jabar
- MPKI: Kepala Daerah Bertanggung Jawab Melindungi Ekosistem Pertembakauan Nasional