Tolak Kenaikan BBM, Mahasiswa Diminta Kepung Istana Negara
Minggu, 16 Juni 2013 – 14:40 WIB
JAKARTA - Sejumlah aktivis dari Petisi 28 mengajak mahasiswa seluruh Indonesia untuk melakukan unjukrasa pada Senin (17/6), tepat ketika pemerintah dan DPR melaksanakan rapat pengesahan RAPBNP. Demontrasi ini untuk menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.
"Mahasiswa di seluruh Indonesia lakukan unjukrasa besok, kepung instansi-instansi pemerintah, kepung juga Istana Negara dan DPR RI," ujar salah satu aktivis Haris Rusly dalam jumpa pers di Cikini, Jakarta Pusat, Minggu, (16/6).
Haris belum memastikan kapan waktu unjukrasa para mahaasiswa itu. Namun, ia menyatakan, pihaknya mendukung penuh jika ada aksi penolakan.
Menurut kumpulan aktivis ini, kenaikan harga BBM bersubsidi dan kebijakan LSM hanya permainan politik pemerintah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono semata. Rencana ini justru dianggap menyengsarakan masyarakat.
JAKARTA - Sejumlah aktivis dari Petisi 28 mengajak mahasiswa seluruh Indonesia untuk melakukan unjukrasa pada Senin (17/6), tepat ketika pemerintah
BERITA TERKAIT
- Peringati Hari Toilet Sedunia, WPC Ajak Ratusan SD di Indonesia Lakukan Hal Ini
- FL Technics Indonesia Pakai Teknologi Mototok Spacer 8600 NG
- Melly Goeslaw: Revisi UU Hak Cipta Solusi Hadapi Kemajuan Platform Digital
- Menhut Raja Juli Antoni Gandeng PGI, Kolaborasi Kelola dan Jaga Hutan Indonesia
- Penebangan Pohon di Menteng Diduga Tanpa Izin Dinas Pertamanan
- Tanoto Foundation & Bappenas Berkolaborasi Meningkatkan Kompetensi Pegawai Pemda