Tolak Kenaikan Harga RSh
Selasa, 22 Juni 2010 – 19:06 WIB
JAKARTA--Menteri Negara Perumahan Rakyat (Menpera) Suharso Monoarfa menyatakan menolak rencana kenaikan harga rumah sederhana sehat (RSh) dan Rumah Susun Sederhana Milik (Rusunami). Hal ini terkait dengan kenaikan TDL pada 1 Juli mendatang. “Saya menolak rencana kenaikan harga rumah baik RSh maupun Rusunami. Karena memang tidak ada alasan untuk itu ,” tegas Menpera dalam siaran persnya pada JPNN, Selasa (22/6).
Dijelaskannya, Kemenpera terus berupaya agar masyarakat, khususnya masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dapat menjangkau harga rumah yang dijual para pengembang. Untuk itu, Kemenpera saat ini tengah menyiapkan kebijakan dalam hal pembiayaan perumahan melalui program fasilitas likuiditas perumahan sehingga daya beli masyarakat terhadap perumahan dapat meningkat.
Baca Juga:
"Intervensi pemerintah dalam program pambangunan perumahan dan permukiman memang mutlak diperlukan. Hal itu dilakukan agar kawasan permukiman kumuh serta pembangunan rumah yang tidak layak huni di kawasan perkotaan dapat dikurangi," ujar Suharso di sela-sela pembukaan Pameran Foto Tematik Asia Pasific Ministerial Conference on Housing and Urban Development (APMCHUD) di Hotel Sunan, Solo, Selasa (22/6).
Terkait intervensi dalam kebijakan pembiayaan perumahan, terang Menpera, pemerintah tetap memberikan subsidi yang ditujukan bagi masyarakat berpenghasilan tetap. Yaitu pemberian subsidi bagi masyarakat yang telah memiliki penghasilan tetap dengan ukuran masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah. Dengan demikian, tetap ada jaminan bagi mereka untuk mengangsur kredit pemilikan rumah di bank.
JAKARTA--Menteri Negara Perumahan Rakyat (Menpera) Suharso Monoarfa menyatakan menolak rencana kenaikan harga rumah sederhana sehat (RSh) dan
BERITA TERKAIT
- Teruntuk Jenderal Listyo Sigit, Anda Dicap Terlibat Merusak Demokrasi di Indonesia
- Kasus Korupsi di Kemenhub, KPK Menahan 3 Ketua Pokja Proyek DJKA
- Parcok Cawe-Cawe di Pilkada, Deddy PDIP Serukan Copot Jenderal Listyo
- KSAD Jenderal Maruli: Lulusan Seskoad Harus Mampu Mengemban Tugas Masa Depan
- Barang Hasil Penindakan di 3 Wilayah Ini Dimusnahkan Bea Cukai, Berikut Perinciannya
- Terima JAM Intel Kejagung, Mendes Yandri Ingin Perkuat Pengawasan Dana Desa