Tolak Menteri, Freeport Dinilai Hina Negara
Jumat, 24 Mei 2013 – 17:36 WIB
"Tindakan penolakan itu benar-benar melecehkan negara dan Freeport harus disanksi karena kedatangan dua menteri itu bahagian dari tugas konstitusi menteri selaku pembantu presiden," tegas politisi Partai Golkar itu.
Baca Juga:
Sikap manajemen Freeport yang melarang pejabat pemerintahan untuk mendatangi tempat kejadian peristiwa menurut Firman sudah cukup kuat dijadikan alasan untuk menindak Freeport.
"Minimal pemerintah menghentikan sementara operasional Freeport sambil menunggu hasil investigasi robohnya terowongan itu. Kalau terbukti lalai dalam faktor keselamatan kerja, kita mendesak pemerintah untuk mengusir PT Freeport dari Indonesia dan seluruh sahamnya kita nasionalisasi," tegas Firman Soebagyo. (fas/jpnn)
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi IV DPR, Firman Soebagyo mengatakan pemerintah Amerika Serikat (AS) tidak akan memberikan jaminan apapun terhadap perusahaan-perusahaan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Akademisi dan Guru Besar Sebut Kasus Mardani Maming Sangat Minim Fakta Hukum
- Bupati Konsel yang Copot Camat Baito Pembela Guru Supriyani Bisa Dipidana, Ini Serius!
- Bahlil Lahadalia Dapat Tugas Khusus dari Presiden Prabowo
- Prabowo & Ridwan Kamil Makan Malam Bersama, Ini yang Dibahas
- Perdana di Indonesia, Teknologi Frax Pro Mampu Atasi Acne Scar hingga Stretch Mark
- Kebakaran Melanda Pangkalan Truk di Cakung Jaktim