Tolak Pasok Listrik ke PLN, Ribuan Karyawan PT Inalum Demo

Tolak Pasok Listrik ke PLN, Ribuan Karyawan PT Inalum Demo
Tolak Pasok Listrik ke PLN, Ribuan Karyawan PT Inalum Demo

"Menolak rencana pemerintah supaya Inalum memberikan tambahan listrik sebesar 210 MW sebab sebelumnya sudah diberikan 90 MW. Kami juga menyayangkan pernyataan Dirut PLN yang akan memberikan listrik dari Inalum untuk pelanggan industri dan perhotelan, dengan mengorbankan Inalum dan perusahaan sekitar," bebernya.

Ridwan menambahkan, sudah lebih dari 10 tahun masalah krisis listrik menghantui di Sumatera Utara. Belum lagi kata dia, usaha nyata dari PLN mengatasi krisis listrik terkesan tidak serius.

Dia meyakini, pasokan yang diperintahkan oleh pemerintah kepada PLN oleh Inalum, pasti akan berdampak merugikan tidak hanya pada perusahaan saja, namun juga akan berdampak kepada karyawan, mitra kerja dan masyarakat.

"Karena itu, diharapkan pemerintah dapat lebih bijak dalam pengambilan keputusan terhadap masalah ini. Bangsa ini harus melihat ke depan, jangan hanya mementingkan kepentingan kelompok saja, harus dipikirkan kepentingan rakyat Sumut," tandasnya.

Sedangkan Ketua DPC SP LEM K SPSI Batubara Daswirman Damanhuri menyatakan, mereka akan mengupayakan agar pengalihan daya tidak dilakukan sebab jika kebijakan itu diteruskan, akan berdampak berkurangnya kerja PT Inalum.

"Jika Inalum hanya berproduksi separuh, maka banyak karyawan menganggur. Dalam kondisi itu, pekerjaan yang selama ini dikerjakan kontraktor akan diambil oleh karyawan maka kontraktor akan mati," tegas Daswirman.

Aksi para pekerja berlangsung sekitar setengah jam berjalan damai tanpa kawalan aparat kepolisian. Usai melakukan aksi, para pekerja membubarkan diri dan kembali bekerja. (wan)


KUALATANJUNG–Sekitar seribuan karyawan PT Indonesia Asahan Alumunium (Inalum) yang tergabung dalam Serikat Pekerja Logam Elektronik dan Mesin


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News