Tolong Dicatat Imbauan Kang Emil
jpnn.com, JAKARTA - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil meminta masyarakat mematuhi kebijakan pemerintah pusat dengan tidak melaksanakan mudik 2021 demi menekan angka penularan Covid-19.
"Tidak ada mudik, tidak boleh curi-curi mudik sebelum tanggal libur maupun setelah Idulfitri," kata Kang Emil -sapaan Ridwan Kamil- dalam keterangan resmi yang disampaikan Humas Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), Selasa (11/5).
Pemerintah Provinsi Jabar, kata Emil, telah melakukan penyekatan di jalur utama dan kecil, demi mencegah pemudik masuk atau keluar tanah Pasundan.
Menurutnya, penyekatan berlaku bagi siapa pun dan tidak ada dispensasi, kecuali tugas negara dan kedinasan yang tak bisa ditinggal.
"Di luar itu semua yang niatnya mau bertemu orang tua pada Idulfitri mohon menahan diri dulu, agar bisa mengendalikan kasus Covid-19," ujar Kang Emil.
Pesan senada disampaikan kepala daerah di Provinsi Jabar. Seperti Wali Kota Banjar Ade Uu Sukaesih yang mengimbau masyarakat menahan diri untuk tidak melakukan mudik di tahun ini.
"Saya yakin akan ada waktu yang tepat kita dapat kembali berkumpul bersama keluarga tanpa adanya kekhawatiran," kata Sukaesih.
Sebanyak tujuh persen dari penduduk Indonesia, atau diperkirakan 18,9 juta orang masih nekat ingin mudik ke kampung halaman, usai ditetapkannya larangan mudik.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta masyarakat mematuhi kebijakan pemerintah pusat dengan tidak melaksanakan mudik 2021.
- Habiburokhman: Jokowi dan Prabowo Sejak Awal Memang Mendukung RK
- Pertemuan RK dengan Prabowo dan Jokowi Jadi Sinyal KIM Plus Tegak Lurus Dukung RIDO
- Golkar DKI: Dari Awal Pak Prabowo & Pak Jokowi Mendukung Ridwan Kamil
- Setelah Makan Bareng Prabowo, Ridwan Kamil Sowan ke Jokowi di Solo
- Prabowo dan RK Bertemu Kamis Malam, Pengamat: Gestur Dukungan Politik
- Ada Dukungan KIM Plus kepada Pram-Doel, Golkar Jaksel Solid Memenangkan RIDO