Tolong Pak Mendagri, Honorer K2 juga Butuh THR
jpnn.com, JAKARTA - Para pentolan honorer K2 (kategori dua) mendesak pemerintah mengalokasikan dana untuk THR (tunjangan hari raya) bagi mereka.
Alternatifnya, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo diharapkan memerintahkan kepala daerah untuk mengalokasikan dana THR bagi honorer.
"Walaupun honorer ini yang bertanggung jawab pemerintah daerah masing-masing tapi bisa juga presiden menghibahkan dana pusat buat THR kami para honorer atau instruksikan seluruh kepala daerah memberikan THR buat kami," kata Sekjen Forum Honorer K2 Indonesia (FHK2I) Riau Said Syamsul Bahri kepada JPNN, Jumat (25/5).
Menurut Said, permintaan honorer tidak muluk-muluk. Selama ini mereka ikhlas menerima gaji supermurah untuk pendidikan sarjana. Namun, ketika PNS dan pensiun dapat THR, honorer juga selayaknya mendapatkan perhatian.
BACA JUGA: Nih, Kritik Tajam Pengamat soal Kenaikan THR PNS
"Yang beda kan status saja tapi tugas sama kok. Kenapa pemerintah tutup mata dengan ini," ujarnya.
Senada itu Koordinator Wilayah FHK2I Jawa Barat Iman Supriatna mengungkapkan, pihaknya akan berupaya mendekati DPRD agar ada kebijakan pemda memberikan THR kepada honorer. Namun, campur tangan Mendagri juga menentukan.
"Tolong dong Pak Mendagri keluarkan instruksi kepada kepala daerah untuk mengalokasikan dana THR buat honorer. THR ini merupakan pengakuan pemerintah kepada honorer yang memang bekerja," ucapnya. (esy/jpnn)
Para honorer K2 berharap bisa mendapatkan THR (tunjangan hari raya), sebagaimana yang didapatkan PNS dan pensiunan.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Penentuan Kelulusan PPPK 2024, Bima: Kasihan yang Sudah Antre Lama
- Penjelasan BKN soal Penentuan Kelulusan PPPK 2024, Honorer K2 Bisa Senang Nih
- Inilah Kriteria Honorer Dapat Banyak Afirmasi di Seleksi PPPK 2024, Bebas Pilih OPD
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap II Pemkot Mataram Dibuka, Ini Pesan Pak Taufik Priyono
- Honorer K2 Mengabdi 32 Tahun Gagal Ikut Tes PPPK 2024, Presiden Tolonglah
- Belasan Ribu Honorer Gagal PPPK 2024 Tahap 1, Tak Bisa Daftar Lagi, Terus Piye?