Tolong Pak SBY, Jangan Paksa AHY jadi Cawapres Prabowo
![Tolong Pak SBY, Jangan Paksa AHY jadi Cawapres Prabowo](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2017/05/20/8e2458c1731dbea6690b70525c726ad0.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Eksekutif Indonesia Political Studies (IPS) Faris Thalib menilai, sangat tidak tepat jika Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tetap memaksakan Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY maju sebagai calon wakil presiden, berpasangan dengan Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto di Pilpres 2019 nanti.
"Memang kelihatannya SBY sedang mempersiapkan AHY (jadi cawapres,red). Kalau dipaksakan, maka peluang menang kemungkinannya sangat kecil. Bukannya menambah kekuatan Prabowo, malah membuat repot," ujar Faris kepada JPNN, Selasa (19/9).
Faris mendasari pandangannya berdasarkan sejumlah fakta yang mengemuka. Antara lain, saat maju sebagai calon Gubernur DKI Jakarta beberapa waktu lalu, AHY kalah telak.
"Saya kira kekalahan di DKI akan menjadi pertimbangan serius. Apalagi belum ada prestasi yang bisa 'dijual' Demokrat dari sosok AHY," ucapnya.
Menurut Faris, jika tetap memaksakan mengusung AHY sebagai calon wakil presiden, kesan yang muncul mungkin tidak baik. Masyarakat bisa saja menilai SBY terlalu berambisi. (gir/jpnn)
Bukannya menambah kekuatan Prabowo, malah membuat repot.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Innalilahi, Bendahara Umum Demokrat Renville Antonio Meninggal Dunia
- Tak Ingin IKN Mangkrak Kayak Hambalang, Demokrat: Cukupkan Saling Berbalas Dendam!
- Setujui Anggaran Tahap Kedua Rp 48,8 T, Presiden Pastikan Pembangunan IKN Berlanjut
- Kelanjutan Proyek IKN 2025, Prabowo Setujui Anggaran Sebanyak Ini
- Stafsus Kemenko Infra Duga 2 Pihak Ini Langgar Wewenang Penerbitan Sertifikat Areal Laut Tangerang
- Survei Indikator Ungkap 7 Menteri Terbaik, Erick Thohir Teratas