Tombol Angka ATM Ditutupi

Tombol Angka ATM Ditutupi
Tombol Angka ATM Ditutupi
Sementara, pimpinan BRI Cabang Jambi, Janus Siagian, mengatakan, sampai saat ini belum ada pengaduan atau keluhan seperti kasus pembobolan ATM tersebut. Tapi pihaknya sudah mulai melakukan antisipasi. Salah satu mengecek seluruh ATM BRI yang ada di Jambi. Itu dilakukan untuk melihat jika ada kejanggalan dalam ATM tersebut.

"Yang aneh-aneh di dalam ATM, yang bukan punya kita, akan dibuang," katanya saat dihubungi kemarin. Selain itu, dia juga mengimbau seluruh nasabah pemegang ATM BRI agar lebih berhati-hati. Jika perlu, kata Janus, ganti nomor PIN.

Dia mengimbau pemegang ATM agar hati-hati saat mengambil uang melalui ATM. Waspada jika di belakang ada yang mengantre. "Waspada itu perlu. Enak kalau orang yang mengantre benar-benar mau ambil uang. Takutnya nanti malah mau mengintip PIN," katanya.Janus juga mengaku belum melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian. Menurutnya, belum ada pengaduan dari nasabah.

Sedang Bank Central Asia (BCA) Cabang Jambi juga mengaku belum menerima keluhan dari nasabah terkait pembobolan ATM tersebut. "Sampai saat ini belum ada masalah. Aman-aman saja," Sunardi, seorang pejabat BCA. Pengamanan juga melibatkan Polda Jambi guna yang sudah mengambil langkah-langkah antisipasi agar kasus pembobolan ATM yang banyak terjadi di Bali tidak meluas ke Jambi. Aparat kepolisian ditempatkan di bank untuk pengamanan.

JAMBI - Pimpinan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Cabang Jambi berinisiatif melakukan pengamanan uang nasabahnya agar tidak dibobol sindikat. Caranya,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News