Tomcat Mewabah, Daerah Gerah
Petani Diminta Hati-hati
Jumat, 23 Maret 2012 – 05:15 WIB

Foto: Manado Post/dok JPNN
CILEGON – Serangan wabah serangga Tomcat merebak ke berbagai daerah. Melihat fenomena itu, Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kota Cilegon meminta kepada warga kota baja itu agar waspada terhadap serangan serangga beracun tersebut. Dia menjelaskan, serangga Tomcat merupakan jenis serangga yang penyebarannya tidak mengenal cuaca maupun tempat. Untuk itu masyarakat diminta tetap waspada dan mengantisipasi sebaran serangga tersebut. Dia juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan jika menemukan serangga sejenis Tomcat tersebut. “Kami juga akan berkonsultasi dengan Pemprov Banten jika ada serangan serangga tersebut,” tuturnya.
Kepala Bidang Perternakan pada Distanak Cilegon, S Yulfa kepada Banten Pos (Grup JPNN), Kamis (22/3) menegaskan, warga jangan segan untuk melaporkan serangan serangga berwarna merah terebut. Hal itu dilakukan agar pihak terkait bisa langsung bertindak menangani serangan serangga tersebut. “Kami sangat mengharapkan laporan warga. Itu agar kami juga bisa cepat bertindak,” katanya.
Dia mengaku, hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan laporan adanya serangan Tomcat. Kendati begitu pihaknya sudah mulai melakukan antisipasi dengan cara memberikan sosialisasi dan imbauan kepada masyarakat. “Kami selalu aktif melakukan sosilasasi kepada warga, agar warga juga selalu aman,” katanya.
Baca Juga:
CILEGON – Serangan wabah serangga Tomcat merebak ke berbagai daerah. Melihat fenomena itu, Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kota Cilegon
BERITA TERKAIT
- 5 Berita Terpopuler: Keren! Usulan Honorer R2/R3 Sudah Masuk, tetapi Dilaporkan karena Ada Dugaan Konflik Kepentingan
- Begitu Pensiun, PPPK Tidak Mendapatkan Apa Pun
- Marak PHK, Wamenaker: Masih Banyak Lapangan Kerja
- Bank Mega & IHH Healthcare Singapura Bersinergi Beri Layanan Kesehatan bagi Nasabah MegaFirst
- Bamus Betawi Berpartisipasi dalam Kegiatan Internasional Malaysia Madani
- Level Up Peradi: UU Desain Industri Sudah Kedaluwarsa, Harus Direvisi