Tommy Bisa Jadi 'Mimpi Buruk' Ical
Senin, 24 Agustus 2009 – 18:32 WIB
Mengacu pada hitung-hitungan politik dan posisi keterpurukan Golkar saat ini, lalu munculnya triple A (Aburizal Bakrie, Akbar Tandjung dan Agung Laksono, Red) dianggap sudah ketinggalan zaman. "Harusnya mereka tahu diri dan mengundurkan diri dari pimpinan Golkar mendatang. Kasihan Golkarnya kalau dipimpin mereka," kata Noorsy pula.
"Kenapa? Mereka itu (saling menjadi) musuh dalam selimut. Antara Akbar dengan Agung punya masalah. Antara Akbar dengan Ical, juga punya masalah. Karena itu, kalau DPD-DPD I dan II mendukung mereka, sama saja Golkar memelihara bom yang akan meledak setiap saat," terang Noorsy lagi.
"Tunggu dan lihat saja nanti, Ical bakal dilipat Akbar. Ingat, munculnya Tommy itu mungkin untuk mengingatkan pada massa Golkar, apa peranan Akbar di masa kejatuhan Soeharto, pada era Habibie dan Gus Dur. Semua ditusuk satu-satu," papar Noorsy. (fas/JPNN)
JAKARTA - Masuknya Tommy Soeharto sebagai calon Ketua Umum Partai Golkar dalam Munas di Pekanbaru, 4-7 Oktober mendatang, bisa menjadi mimpi buruk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sejumlah Wilayah Ini Wajib Waspada karena Efek Erupsi Gunung Semeru
- Jasa Raharja & Korlantas Polri Survei Kesiapan Pengamanan Nataru
- 3 Siswa SMKN 4 Semarang yang Ditembak Polisi Itu Anak Saleh, Remaja Masjid, dan Paskibraka
- 6 Penasaran soal Gaji Guru Honorer Naik Rp2 Juta, PNS & PPPK 100% Gapok
- Dukung Deklarasi Bersama Istiqlal, UID Serukan Tri Hita Karana Universal
- 5 Berita Terpopuler: Honorer Sudah dapat Pembekalan Kepegawaian, Jangan Lupa Cetak Kartu Seleksi PPPK