Tommy Pasrah Soal Gelar Pahlawan Soeharto
Selasa, 02 Maret 2010 – 01:41 WIB

Tommy Soeharto. Foto : Hermitianta/Radar Jogja/JPNN
JOGJA - Peristiwa serangan umum 1 Maret 1949 diperingati di Monumen Jogja Kembali, tepat pada 1 Maret kemarin. Salah satu dari rangkaian acara tersebut adalah peluncuran buku berjudul Soeharto, Jenderal Besar dari Kemusuk. Hadir dalam acara tersebut putra bungsu Soeharto, Hutomo Mandala Putra.
Selain Tommy Soeharto (panggilan akrab Hutomo Mandala Putra), hadir Probosutedjo, adik tiri Soeharto, dan Des Alwi, pelaku sejarah kemerdekaan RI yang telah berusia lanjut. Peluncuran buku tersebut dikemas dalam sebuah acara seminar yang menghadirkan beberapa pembicara.
Salah satunya guru besar Jurusan Sejarah Fakultas Ilmu Budaya (FIB) UGM Prof Dr Suhartono W. Pranoto. Dalam penjelasannya, Suhartono mengatakan, setidaknya ada tiga pelaku utama yang menyebabkan serangan umum 1 Maret 1949 berhasil.
Mereka adalah Sultan Hamengku Buwono IX, Jenderal Bambang Sugeng, dan Letkol Soeharto. Dari tiga tokoh itu, peran Soeharto dinilai sangat sentral. Sebagai komandan Wehrkreise X, Soeharto merupakan pelaku operasional di lapangan.
JOGJA - Peristiwa serangan umum 1 Maret 1949 diperingati di Monumen Jogja Kembali, tepat pada 1 Maret kemarin. Salah satu dari rangkaian acara tersebut
BERITA TERKAIT
- Apakah Galon Polikarbonat Bisa Sebabkan Kanker? Simak Faktanya
- 60 Influencer Terpilih Jadi Penebar Kebaikan Hijab Tiebymin
- Peradi Tingkatkan Kemampuan Anggota dengan Hadirkan Advokat Luar Negeri
- Paksa Kepala Daerah Ikut Retret, Prabowo Ingin Meniru Rezim Orde Baru
- Pengamat: Retret Kepala Daerah Bukan Demi Kesejahteraan Rakyat, Tetapi Investasi Politik Prabowo
- Rano Karno Sebut Pramono Anung Sudah di Magelang, Ikut Retret Kepala Daerah?