Top, Dua Menteri Ini Melepas Ekspor Komoditas Pertanian Senilai Rp 220,4 Miliar

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhajir Effendy dan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo melepas ekspor komoditas pertanian senilai Rp 220,4 miliar di Terminal Kontainer Jakarta Internasional (JICT), Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (2/4).
Komoditas pertanian yang dilalulintaskan melalui pelabuhan Tanjung Priok dan Bandar Udara Soekarno Hatta ini terdiri dari 72 jenis dengan total volume 7,1 ribu ton menuju 41 negara sekaligus.
“Saya berharap kegiatan ekspor pertanian ini dapat bersinggungan langsung dengan seluruh kalangan masyarakat hingga ke petani, sehingga otomatis dapat ikut menentaskan kemiskinan,” kata Muhadjir.
Dia mengungkapkan kehadirannya dalam pelepasan ekspor pertanian tersebut untuk memastikan bahwa yang dilakukan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dan jajarannya merupakan bagian yang tak terpisahkan dalam upaya mengangkat harkat martabat masyarakat Indonesia khususnya petani.
Sementara, Syahrul Yasin Limpo mengatakan kehadiran Menko PMK Muhadjir menjadi momentum positif dalam menjaga kinerja pembangunan dan ekspor pertanian, khususnya di masa pandemi Covid-19 yang masih berlangsung.
"Hari ini kami memastikan bahwa hadirnya Menko PMK di sini merupakan bagian dari tugas negara dan perintah Bapak Presiden bahwa seluruh menteri dalam kabinet harus dapat bekerja sama dengan baik, dan berusaha mengoptimalkan semua langkah untuk mengawal kepentingan bangsa," kata Syahrul.
Mantan gubernur Sulawesi Selatan itu menuturkan keberhasilan ekspor pertanian membuktikan negara sangat kaya dengan beragam komoditas.
Selain itu, tegas dia, membuktikan bahwa produk pertanian Indonesia dibutuhkan dunia. Kemudian, menjadi peluang terus berinovasi dalam produk pertanian sehingga bisa memenuhi kebutuhan negara lain.
Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhajir Effendy dan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo melepas ekspor komoditas pertanian senilai Rp 220,4 miliar
- Dukung Kemajuan Sektor Pertanian, Kementan Kaji Ulang SKKNI Bidang Alsintan
- Presiden Prabowo Diminta Turun Tangan Berantas Mafia Impor Bawang Putih
- Kementan Perkuat Brigade Pangan Kaltara, Gandeng Penyuluh Pendamping dan Babinsa
- Kasasi Ditolak MA, Eks Mentan Syahrul Yasin Limpo Tetap Divonis 12 Tahun Penjara
- Puluhan Aktivis BEM Fakultas Pertanian Kumpul di Kementan, Bicara Swasembada Pangan
- Menjelang Ramadan, Mentan Amran & Wamentan Pantau Operasi Pasar Pangan Murah di Magelang