Topan Bill 'Memperkuat Diri'
Selasa, 18 Agustus 2009 – 12:00 WIB

BADAI - Sementara Topan Bill masih 'bersiap-siap', erosi dari gelombang pasang tinggi yang dibawa oleh Badai Tropis Claudette pun menampakkan efeknya, seperti di daerah pantai Destin, Florida, di mana paviliun yang biasanya di atas pantai pun, Senin (17/8) waktu setempat sudah dikelilingi air. Foto: AP Photo/Mari Darr-Welch.
PORT-AU-PRINCE - Tornado besar pertama di musim (angin) Atlantic tahun ini, Topan Bill, terus mengumpulkan kekuatannya di kawasan laut, Senin (17/8) waktu setempat. Sementara itu, dua sistem topan lebih kecil lainnya juga sudah mulai 'menyapa' kawasan sebelah timur laut Kepulauan Karibia serta Florida bersamaan dengan hujan. "Kendati begitu, rasanya terlalu cepat untuk memperkirakan apakah topan ini juga akan mengancam kawasan pantai timur AS," tutur John Cangialosi pula, seorang meteorolog di Pusat Badai Nasional AS, sambil menambahkan bahwa Florida tidak termasuk yang terancam oleh topan ini.
Sebagaimana diberitakan AP, Topan Bill sudah diperkirakan bakal melanda beberapa kawasan sebagai badai terbesar dalam beberapa hari ini. Dengan kecepatan angin puncak mencapai 110 mph atau 177 kph, Bill yang bergerak di jalurnya diprediksi sudah akan sampai di dekat kawasan Bermuda akhir pekan ini.
Baca Juga:
Topan ini sangat besar, terutama dengan membawa angin tropis hingga seukuran 200 mil. "Oleh karena itu, Bermuda akan mendapatkan potensi ancaman, bahkan meskipun daerah kepulauan di Atlantik terhindar dari terjangan langsungnya," ungkap Nick Camizzi, salah seorang peramal cuaca di lembaga cuaca Inggris. "Kita tentu saja terus memperhatikannya," tambahnya.
Baca Juga:
PORT-AU-PRINCE - Tornado besar pertama di musim (angin) Atlantic tahun ini, Topan Bill, terus mengumpulkan kekuatannya di kawasan laut, Senin (17/8)
BERITA TERKAIT
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza