Toshiba Stop Produksi CRT
Selasa, 08 Februari 2011 – 14:18 WIB
SURABAYA - Era TV layar tabung (CRT) dipastikan sudah berakhir. Toshiba memutuskan menghentikan produksi TV jenis tersebut di Indonesia, dan mengalihkan operasionalnya untuk membuat TV layar datar. Pasalnya, pasar TV LCD di Indonesia terus naik rata-rata dua kali lipat pertahunnya. Dia optimis bahwa masyarakat akan memilih LCD untuk menggantikan TV model lama dikarenakan harga LCD yang semakin lama semakin terjangkau. "Toshiba juga berusaha menyediakan produk dengan teknologi yang dibutuhkan masyarakat," katanya.
Senior Marketing Manager PT Toshiba Visual Media Network Indonesia Fransisca Maya mengungkapkan bahwa pada tahun lalu, dari penjualan 5,3 juta unit TV semua tipe di tanah air, TV LCD hanya menyumbang tak lebih dari 500 ribu unit saja. Atau hanya 10 persen saja. Sementara pada tahun ini, dengan perkiraaan pertumbuhan penjualan 10 persen secara nasional menjadi 5,4 juta unit, TV LCD menyumbang sekitar 20 persen. Atau satu juta unit. Dengan demikian sekitar 4,4 juta unit akan di topang oleh penjualan TV non LCD.
Baca Juga:
"Kami yakin bahwa dalam waktu dekat, porsi penjualan TV LCD bisa mencapai 50 persen dalam tempo dua tahun saja. Ini melihat pertumbuhannya yang mencapai double digit pertahunnya," katanya kemarin dalam press conference road show jajaran produk teranyarnya, LCD Toshiba Series di Galaxy Mal.
Baca Juga: