TOTM Technologies Rilis ABIS Terkini, Tingkatkan Standar Kecepatan dan Akurasi
jpnn.com, JAKARTA - TOTM Technologies Limited meluncurkan versi terbaru dari Automatic Biometrics Identification System (ABIS), sebuah solusi yang secara signifikan meningkatkan kecepatan dan akurasi identifikasi biometrik.
Sistem canggih dari TOTM Technologies ini membawa perkembangan yang signifikan dan efektif dengan kecepatan serta akurasi terbaik.
Sistem ini akan menyediakan solusi identifikasi yang kokohdan andal untuk berbagai penggunaan. ABIS terbaru memanfaatkan algoritma dan kekuatan pemrosesan terkini untuk menghasilkan identifikasi biometrik yang lebih cepat dan akurat.
Terobosan tersebut merupakan bentuk komitmen TOTM Technologies untuk terus berinovasi dan menyediakan solusi terbaik untuk para mitra.
“Tim kami telah berupaya untuk mengembangkan sebuah sistem yang melebihi ekspektasi pelanggan. Dengan versi TOTM ABIS terbaru, kami menciptakan standard baru dalam industri identifikasi biometrik,” ujar CEO dan Executive Director TOTM Technologies Pierre Prunier.
Sistem ABIS terbaru memperkenalkan sejumlah fitur baru, yaitu: Peningkatan Kecepatan Pemrosesan: Algoritma dan kekuatan pemrosesan terbaik mengurangi durasi identifikasi hingga 50%.
Akurasi Lebih Tinggi: Kemampuan pencocokan yang lebih baik secara signifikan mengurangi false positive dan false negative.
Skalabilitas: Sistem didesain untuk menangani database besar secara efisien, sehinggacocokuntuk penggunaan skala nasional dan perusahaan/bisnis.
TOTM Technologies meluncurkan versi terbaru dari Automatic Biometrics Identification System, solusi meningkatkan kecepatan dan akurasi identifikasi biometrik.
- Kideco Berkomitmen untuk Menyempurnakan Kualitas Laporan Berkelanjutan
- 69 Perusahaan dan Organisasi Raih SNI Award 2024
- Mantap! Unilever Indonesia Raih Penghargaan di Ajang CSA Awards
- Bea Cukai Tinjau Langsung Proses Bisnis Perusahaan Ini
- Bea Cukai Tinjau Perusahaan Penerima Izin Kawasan Berikat di Probolinggo, Ini Tujuannya
- 5 Langkah Utama untuk Capai Emisi Net Zero di Sektor Tenaga Listrik