Tour de Singkarak Go Internasional
Kemenbudpar Gandeng ASO
Jumat, 29 Oktober 2010 – 06:31 WIB
JAKARTA - Direktur Sarana dan Promosi pada Ditjen Pemasaran Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata (Kemenbudpar) Esthy Reko Astuty, mengatakan untuk lebih meningkatkan kualitas event Tour de Singkarak di Sumatera Barat, pihak Kemenbudpar menggandeng Amaury Sport Organization (ASO). Even tour ASO sudah dikenal kredibilitasnya, karena pernah sukses menjadi even tour de France, Rally Paris Dakar, dan Paris Marathon.
"Kerjasama Kemenbudpar dengan ASO sebagai salah satu cara untuk menjadikan Tour de Singkarak sebagai event penting bidang olahraga dan wisata dunia. Target kita, setidaknya mendekati popularitas Tour de France yang telah berusia seratus tahun lebih," kata Esthy, Kamis (28/10) malam.
Tour de Singkarak yang diprakarsai oleh Kemenbudpar rencananya diselenggarakan awal Juni 2011. Kerjasama dengan Pemprov Sumbar ini sudah yang ketiga kali, termasuk menggandeng Federasi Sepeda Sport Indonesia (PB ISSI). "Selama dua kali penyelenggaraan, Tour de Singkarak ternyata makin diminati oleh sejumlah pembalap kelas dunia seperti dari Iran, Australia, Jepang dan Korea," kata Esthy.
Khusus even kedua awal Juni 2010, Tour de Singkarak 2010 diikuti oleh 22 tim dari 11 negara dengan jumlah peserta lebih dari 100 pembalap sepeda kelas dunia. Pembalap-pembalap itu mampu mencatatkan jarak tempuh lebih dari 500 kilometer, melalui delapan kota dan kabupaten di Sumbar.(fas/jpnn)
JAKARTA - Direktur Sarana dan Promosi pada Ditjen Pemasaran Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata (Kemenbudpar) Esthy Reko Astuty, mengatakan untuk
BERITA TERKAIT
- Pengemudi Mobil Dinas BM 52 Minta Maaf di Kantor Polisi
- DPRD Babel Didesak Bentuk Pansus Kerugian Lingkungan
- Panen Raya Jagung, Brimob Polda Jateng Ingin Berkontribusi Mendukung Program Prabowo
- Wamentan Sudaryono: Riau Bakal jadi Percontohan Terbaik Tumpang Sari Jagung
- Geram, Warga Adang Mobil Pelat Merah BM 52 yang Lawan Arus Saat Macet di Lintas Pekanbaru-Siak
- Elf Terguling di Sukabumi, Rombongan Dosen Jadi Korban