Toyota Dukung Perluasan Penerapan Ganjil-Genap di Jakarta
jpnn.com, JAKARTA - Sebagai raksasa otomotif, PT Toyota Astra Motor (TAM) dilaporkan terus mendukung perluasan aturan ganjil-genap yang belum lama ini diterapkan oleh Pemprov DKI Jakarta.
"Semua kebijakan pemerintah, Toyota selalu mendukung karena kami percaya kebijakan pemerintah pengkajiannya sudah pasti mendalam," beber Vice President Director PT Toyota Astra Motor (TAM) Henry Tanoto saat ditemui di Cikarang, Jawa Barat, Rabu (14/8).
Menurut Henry, dalam konteks perluasan ganjil-genap dapat memberikan dampak terbaik buat masyarakat dan lingkungannya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sempat mengatakan, bahwa kendaraan listrik tidak akan kena ganjil genap ketika melenggang di Jakarta.
"Ganjil-genap tidak berlaku bagi kendaraan listrik. Jadi kalau Anda menggunakan kendaraan listrik baik itu mobil atau motor tidak berlaku ganjil-genap," kata Anies beberapa waktu lalu.
Berkaitan dengan hal itu, Henry tidak menampik bisa mendorong orang untuk membeli kendaraan listrik. Pasalnya, mobil listrik memang sudah digadang agar segera mengaspal di jalan Jakarta. Selain bisa menurunkan polusi udara, mobil listrik diklaim lebih terjangkau.
Dengan hal itu bisa menjadi keuntungan tersendiri bagi pengguna mobil listrik.
"Itu pasti ada pengaruhnya (mendorong orang beli mobil listrik) cuma seberapa besar kami masih belum tahu. Tetapi kalau mobil listrik kan harus ada beberapa faktor yang harus diperhatikan," kata Henry.(mg9/jpnn)
PT Toyota Astra Motor (TAM) terus mendukung perluasan aturan ganjil-genap yang belum lama ini diterapkan oleh Pemprov DKI Jakarta.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC
- Begini Cara Grup Astra Menggenjot Penjualan Kendaraan Akhir Tahun
- Mobil Listrik Garapan Suzuki dan Toyota Bersiap Mengaspal Pada 2025
- Lawan Mitsubishi L300, Toyota Meluncurkan Hilux Rangga, Sebegini Harganya
- Paling Pedas
- Skema Ganjil Genap Kembali Diterapkan, Ini Daftar 28 Gerbang Tol yang Kena