TP PKK Pusat Kalsel Rilis Gerakan Keluarga Sehat dan Tangguh Hadapi Pandemi
Pj Ketua TP PKK Kalsel itu menerangkan gerakan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya gizi untuk mencegah dan menurunkan angka stunting.
Kemudian, meningkatkan kesehatan masyarakat melalui perubahan perilaku yang mengedepakan hidup sehat dan bersih.
“Gerakan ini juga untuk mencegah dan menurunkan angka kematian, bayi, dan balita. Selain itu, meningkatkan komitmen masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup agar tercipta keluarga, masyarakat, dan lingkungan yang aman, nyaman, bersih, dan sehat,” tuturnya.
Dirjen Bina Adwil Kemendagri yang juga Pj Gubernur Kalsel Safrizal ZA menilai gerakan ini hadir di saat yang tepat karena Indonesia tengah menghadapi pandemi Covid-19, yang berdampak pada kesehatan, ekonomi, dan sosial.
Pemerintah, menurutnya, tidak bisa sendirian dalam menangani pandemi ini, tetapi memerlukan dukungan dari semua lapisan masyarakat.
Safrizal meminta masyarakat untuk patuh dalam melaksanakan 5 M (memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan membatasi mobilitas).
Gerakan ini juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar saling membantu terhadap orang-orang yang terpapar Covid-19, seperti memasok makanan dan obat-obatan, serta memantau yang sedang isoman.
“Keluarga sebagai lingkungan terkecil harus kita maksimalkan dalam melawan masa pandemi ini. jika di lingkungan keluarga mampu berdisiplin dalam menghindari penularan Covid-19, maka lingkungan masyarakat akan terhindar dari penularan,” papar dia.
Gerakan Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana ini merupakan sebuah gagasan untuk menumbuhkan kesadaran yang melibatkan keluarga dan masyarakat secara langsung.
- Ary Ginanjar Apresiasi Komitmen Kemendagri Membangun ASN Ber-AKHLAK
- Masa Jabatan Selesai, Tabrani Resmi Melepas Tugas Pjs Wali Kota Tangsel
- Bappenas Membeberkan Mengenai Pentingnya Pelestarian Lingkungan Perdesaan
- Bappenas Tekankan Pentingnya Tata Kelola Perdesaan yang Adaptif
- LSM Gempur Papua Ajukan 3 Laporan ke Bawaslu
- Kemendagri Bikin Acara Identitas Kependudukan Digital Sejalan dengan Asta Cita Prabowo